Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Galau, Trump Tunda Vaksinasi buat Orang-orang Gedung Putih

Galau, Trump Tunda Vaksinasi buat Orang-orang Gedung Putih Kredit Foto: Antara/REUTERS/Carlos Barria

Pusat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (CDC) AS menyetujui vaksin yang dikembang Pfizer dan BioNTech pada Minggu waktu setempat. Pada Senin ini vaksin tersebut akan disebarkan ke 145 lokasi di sleuruh AS. Dosis pertama akan diberikan pada petugas kesehatan dan orang lanjut usia yang menghuni panti wreda.

Juru bicara Dewan Keamanan Nasional AS John Ullyot mengatakan pejabat senior di cabang pemerintah eksekutif, legislatif dan yudikatif akan menerima vaksin. Sesuai dengan rencana untuk memastikan pemerintahan AS dapat terus beroperasi selama masa darurat pandemi.

"Rakyat Amerika harus percaya mereka menerima vaksin yang sama aman dan efektifnya dengan yang diberikan pada pejabat senior pemerintah Amerika Serikat atas saran dari para profesional kesehatan publik dan pemimpin-pemimpin keamanan nasional," kata Ullyot dalam pernyataannya.

People working in the White House should receive the vaccine somewhat later in the program, unless specifically necessary. I have asked that this adjustment be made. I am not scheduled to take the vaccine, but look forward to doing so at the appropriate time. Thank you! — Donald J. Trump (realDonaldTrump) December 14, 2020

Pejabat tinggi pemerintah AS itu mengatakan 'Kebijakan Kelangsungan Nasional' dibentuk oleh pemerintahan Barack Obama pada Juli 2016 lalu. Kebijakan ini agar pemerintah AS dapat melanjutkan fungsinya tanpa interupsi.

"Ini untuk memastikan pemerintahan Amerika Serikat dapat melanjutkan operasi-operasi esensial tanpa interupsi, untuk masyarakat kami di saat kami melanjutkan perlawanan terhadap pandemi ini dan bekerja untuk mengembalikan kemakmuran negara kami," tambahnya. 

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Bagikan Artikel: