Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bergerak pada bidang transportasi laut PT Pelayaran Nasional Indonesia atau PT Pelni (Persero) mengalami pergantian dua anggota dewan direksi.
Keputusan tersebut tertuang dalam Salinan Keputusan Menteri Badan Usaha Milik Negara Nomor SK-12/MBU/01/2021 tertanggal 12 Januari 2020 tentang Pemberhentian, Perubahan Nomenklatur Jabatan, dan Pengangkatan Anggota-Anggota Direksi Perusahaan Perseroan (Persero) PT Pelayaran Nasional Indonesia.
Baca Juga: Pelni Operasikan Kapal Barang KM Kendhaga Nusantara 8
"Terima kasih kepada Bapak Tukul dan Bapak Masrul yang selama ini memberikan sumbangsih pikiran dan tenaganya untuk perkembangan perusahaan. Mewakili seluruh karyawan, kami mengucapkan selamat datang kepada pejabat yang menggantikan, semoga dapat berlayar bersama Pelni untuk mewujudkan visi misi yang sudah ditetapkan," kata Pelaksana Tugas Manajer Humas, Hubungan Kelembagaan dan CSR Pelni, Idayu Adi Rahajeng dalam keterangannya, Rabu (13/1/2021).
Kementerian BUMN melalui surat keputusan yang sama juga mengubah nomenklatur jabatan Direktur Armada di PT PELNI menjadi Direktur Armada dan Teknik.
Tukul M Harsono yang sebelumnya menjabat sebagai Direktur Armada kini digantikan oleh Robert MP Sinaga. Sementara Masrul Khalimi yang sebelumnya duduk sebagai Direktur Usaha Angkutan Barang digantikan oleh Yahya Kuncoro.
Nama terakhir merupakan pejabat karir di PT Pelni dengan posisi terakhir sebagai Kepala Kesekretariatan Perusahaan, sementara Robert MP Sinaga merupakan pejabat karir di PT Pelindo I (Persero).
Berikut susunan direksi yang baru:
Direktur Utama Insan Purwarisya L Tobing
Direktur SDM dan Umum Ganefi
Direktur Keuangan Ony Suprihartono
Direktur Usaha Angkutan Penumpang OM Sodikin
Direktur Usaha Barang dan Tol Laut Yahya Kuncoro
Direktur Armada dan Teknik Robert MP Sinaga
Dewan Komisaris
Komisaris Utama Ali Masykur Musa,
Komisaris Haryo Indratno,
Komisaris Wahju Aji,
Komisaris Eddy Susanto Soepadmo,
Komisaris Iwan Taufiq Purwanto,
Komisaris Independen Kristia Budiyarto.
Pelni sebagai BUMN yang bergerak pada bidang transportasi laut hingga saat ini telah mengoperasikan sebanyak 26 kapal penumpang dan menyinggahi 83 pelabuhan serta melayani 1.100 ruas.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Mochamad Rizky Fauzan
Editor: Alfi Dinilhaq