Memanas, Pangkalan Militer AS Dihujani Roket-roket yang Tewaskan 1 Orang
Seorang kontraktor sipil tewas dan enam lainnya cedera saat rudal ditembakkan di dekat Bandara Internasional Erbil. Serangan itu memaksa penerbangan ditunda.
Pasukan koalisi mengklaim serangan itu terjadi di pangkalan militer Amerika Serikat (AS) di Kurdistan Irak.
Baca Juga: Khamenei Masih Haramkan Nuklir, Iran Kasih Peringatan Keras: Jika Seekor Kucing Terjebak, Mungkin...
Tiga rudal dilaporkan mendarat di dekat Bandara Internasional Erbil di ibu kota sekitar pukul 21:30 waktu setempat. Seorang kontraktor sipil yang bekerja dengan koalisi dilaporkan tewas.
The Independent melaporkan diantara korban yang terluka, seorang anggota layanan AS tercatat menjadi korban luka.
Gambar dan video menunjukkan kaca dan jendela yang pecah di bandara setelah serangan itu.
Bandara ditutup dan penerbangan ditunda tak lama setelah ledakan.
Juru bicara resmi untuk Operation Inherent Resolve, Wayne Marotto, mencuitkan jika pasukan koalisi telah diserang.
“Ada 1 kontraktor sipil tewas, 5 kontraktor sipil terluka dan 1 anggota layanan AS terluka,” cuitnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Muhammad Syahrianto
Tag Terkait: