Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Jerry Sambuaga: Uji Lab Didukung, Tak Ada Alasan Eropa Tolak Sawit Indonesia

Jerry Sambuaga: Uji Lab Didukung, Tak Ada Alasan Eropa Tolak Sawit Indonesia Kredit Foto: Instagram/Jerry.sambuaga
Warta Ekonomi, Jakarta -

Melalui forum Indonesia-EU CEPA (Comprehensive Economic Partnership Agreement), Kementerian Perdagangan RI meminta Uni Eropa agar mengakui hasil uji lab Indonesia. Wakil Menteri Perdagangan, Jerry Sambuaga, menilai, salah satu bentuk kerja sama mutual yang dilakukan adalah pengakuan hasil pengujian mutu dan standardisasi produk antar negara.

Lebih lanjut Jerry menjelaskan, Kemendag telah memiliki balai pengujian di Ciracas, Jakarta Timur yang dikelola Direktorat Standarisasi dan Pengendalian Mutu. Balai tersebut memastikan semua produk yang diperdagangkan di Indonesia memenuhi standar. Tidak hanya itu, ungkap Jerry, balai tersebut akan terus diperkuat, terutama dari sisi peralatan yang canggih dan mutakhir. Dengan demikian, tidak ada lagi alasan untuk tidak mengakui hasil uji lab dari Indonesia.

Baca Juga: Sinergi Mendorong Nilai Sawit, Indonesia Ekspor Lumpur Sawit ke Malaysia

"Penting sekali soal teknologi dan peralatannya. Kita akan ajukan argumen bahwa kita perlu menunjang pemenuhan teknologi laboratorium ini dengan penganggaran yang memadai," katanya.

Hal tersebut karena uji lab memiliki peran yang sangat penting untuk produk-produk Indonesia seperti minyak sawit mentah (crude palm oil/CPO) yang ditolak Eropa. "Padahal, alat pengujian untuk produk kelapa sawit ini juga pengadaannya didukung oleh Uni Eropa, begitu juga standar-standar pengujian. Seharusnya tidak ada masalah dengan produk kelapa sawit kita. Kita harus suarakan itu dalam perundingan lanjutan nanti," katanya.

Menurut Jerry, pengakuan ini hasil uji lab penting untuk mengurangi hambatan non-tarif antara Uni Eropa dan Indonesia.

"Pak Mendag dan saya punya perhatian besar terhadap hal ini. Harus ada upgrade fungsi laboratorium yang terakomodasi dan tersambung juga dengan isi atau materi perjanjian perdagangan kita," kata Jerry.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Ellisa Agri Elfadina
Editor: Puri Mei Setyaningrum

Bagikan Artikel: