Kisah Orang Terkaya: Lei Jun, Pendiri Xiaomi Sang Steve Jobs dari China
Pendiri Xiaomi, Lei Jun adalah salah satu orang terkaya di dunia. Sebagai raja pasar smartphone terbesar keempat di dunia, harta yang dimiliki Lei Jun mencapai USD25,9 miliar atau setara dengan Rp364 triliun, menurut Forbes. (kurs Rp14.000/USD)
Lei Jun telah lama dikenal sebagai Steve Jobs China. Saat ini, perusahaan yang telah berusia lebih dari 10 tahun itu telah berkembang menjadi merek paling terpercaya di seluruh dunia karena smartphone yang berkualitas tinggi, sekaligus harga yang bersahabat.
Lei Jun lahir pada 16 Desember 1969 di Xiantao, Hubei. Pada tahun 1987, ia lulus dari Sekolah Menengah Mianyang (sekarang Sekolah Menengah Xiantao) dan mulai kuliah di Universitas Wuhan hanya dalam waktu dua tahun dan lulus dengan gelar BA dalam ilmu komputer. Selama tahun terakhir kuliahnya, dia memulai karirnya di Kingsoft pada tahun 1992.
Baca Juga: Kisah Orang Terkaya: Dustin Moskovitz, Co-Founder Facebook Bareng Mark Zuckerberg
Kingsoft merupakan salah satu perusahaan perangkat lunak terbesar di China. Setelah bekerja di Kingsoft selama tujuh tahun, Lei Jun menjadi CEO dan Presiden perusahaan. Selama karirnya sebagai Presiden dan CEO Kingsoft, Lei Jun berusaha keras dan memulai toko buku online pada tahun 2000.
Pertumbuhan toko itu pun luar biasa. Faktanya, itu menjadi basis penggemar terbaik bagi banyak orang di web pada tahun 2004. Bahkan, raksasa e-commerce Amazon menyatakan minat mereka pada toko buku tersebut dan mengakuisisi Joyo.com seharga USD90 juta.
Hingga pada tahun 2010, Lei Jun pun mendirikan Xiaomi sebagaiĀ sebuah perusahaan teknologi yang memproduksi smartphone, aplikasi seluler, dan elektronik konsumen lainnya.
Kini, Xiaomi menjadi produsen smartphone terpopuler dunia sejajar dengan Samsung dan Apple. Sejak dulu, Jun selalu berharap bisnisnya bisa masuk ke dunia telepon seluler yang berkembang pesat. Karena itulah, Lei Jun menggandeng mantan karyawan Google, Lin Bin sebagai mitra bisnisnya.
Selain menjadi pendiri Xiaomi, Jun juga seorang investor. Dia telah berinvestasi di sejumlah perusahaan rintisan yang sukses, termasuk UCWeb, YY, dan Vancl.com. Selain itu, dia telah mendanai lebih dari 70 startup untuk perusahaan portofolionya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Fajria Anindya Utami
Editor: Fajria Anindya Utami
Tag Terkait: