Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Gegara Kelakuan Anak Buah AHY, Kemarahan Mabes Polri Nggak Bisa Ditahan, Langsung Tantang

Gegara Kelakuan Anak Buah AHY, Kemarahan Mabes Polri Nggak Bisa Ditahan, Langsung Tantang Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) (tengah) menyerahkan berkas keabsahan organisasi dan AD/ART partai kepada Direktur Jenderal Administrasi Hukum Umum (AHU) Kementerian Hukum dan HAM Cahyo R Muzhar (ketiga kanan) di Kantor Kemenkumham, Jakarta, Senin (8/3/2021). AHY meminta pemerintah menyatakan Kongres Luar Biasa (KLB) Partai Demokrat di Deli Serdang ilegal dan inkonstitusional. | Kredit Foto: Antara/Aditya Pradana Putra
Warta Ekonomi, Jakarta -

Kepala Divisi Profesi dan Pengamanan (Kadiv Propam) Polri Ferdy Sambo langsung buka suara terkait pernyataan Wakil Ketua Umum Partai Demokrat, Benny K Harman, yang meyebut adanya intel kepolisian yang melakukan intimidasi kepada jajaran pengurus Demokrat di daerah usai Kongres Luar Biasa (KLB) Sibolangit.

Ferdy menyatakan bahwa hingga kini pihaknya sama sekali belum mendapat laporan adanya aksi intimidasi terhadap sejumlah pengurus Partai Demokrat seperti yang ditudingkan anak buah Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) tersebut.

"Sampai dengan hari ini Propam Polri dan jajaran wilayah belum mendapatkan laporan dimaksud," ujarnya kepada wartawan, Rabu (10/3/2021).

Baca Juga: Tangisan Darmizal Dikepret Prajurit AHY: Ini Bukan Sinetron Korea, Jangan Drama!

Lanjutnya, ia menyatakan jika memang benar ada intimidasi maka pihaknya akan meminta Demokrat atau siapapun agar membuat laporan resmi sehingga dugaan tersebut bisa langsung diusut oleh pihak kepolisian.

"Propam Polri mengimbau siapa saja yang melihat, mendengar, dan mengetahui adanya anggota Polri yang menginteli, menguntit, menyelidiki, dan bahkan mengintimidasi diimbau melaporkan hal tersebut ke Propam Polri dan atau jajaran propam wilayah," tegasnya.

Lebih lanjut, ia memastikan pihaknya akan bekerja secara profesional jika memang ada anggotanya yang melakukan hal tersebut.

"Pelaporan resmi akan segera ditindaklanjuti dengan penyelidikan dan apabila ada tindakan pelanggaran anggota Polri akan segera diumumkan secara terbuka, transparan, dan akuntabel," tandasnya.

Baca Juga: AHY Cengeng! Pakai Jurus Lama SBY: Dikit-Dikit Curhat...

Diketahui sebelumnya, Benny K Harman menyebut ada intel Polres yang melakuan intimidasi dan mengancam pengurus Partai Demokrat.

"Para pengurus Demokrat tingkat kabupaten dan kota kini resah. Mereka diancam intel-intel Polres untuk menyerahkan nama-nama pengurus inti partai. Katanya atas perintah Kapolres," tulisnya dalam akun Twitternya @BennyHarmanID, Selasa (9/3/2021).

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Vicky Fadil

Bagikan Artikel: