Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Kayung Agro Lestari Serahkan Premi Minyak Sawit ke Petani Kemitraan

Kayung Agro Lestari Serahkan Premi Minyak Sawit ke Petani Kemitraan Kredit Foto: Dok. Kayung Agro Lestari
Warta Ekonomi, Jakarta -

Entitas anak usaha PT Austindo Nusantara Jaya Tbk (ANJ), PT Kayung Agro Lestari (KAL), memberikan premi minyak sawit berkelanjutan kepada petani kemitraan dengan nilai mencapai Rp324,41 juta. Premi tersebut diberikan melalui Koperasi Laman Mayang Sentosa yang menaungi 624 petani yang menjadi mitra perusahaan karena telah menerapkan praktik perkebunan berkelanjutan.

Perkebunan KAL merupakan perkebunan kelapa sawit yang sudah tersertifikasi dari Roundtable on Sustainable Palm Oil (RSPO). Dalam pembaharuan RSPO, areal petani mitra KAL seluas 424,35 hektare telah ditambahkan ke dalam ruang lingkup sertifikasi. Sejak 11 November 2020, luas hektare dari kebun petani yang sudah tersertifikasi RSPO menjadi 1991,97 hektare.  Baca Juga: Bentangkan 1.000 Spanduk, Aliansi Rakyat Tolak Merger Pegadaian dan BRI

Dengan penambahan areal sertifikasi, potensi peningkatan nilai premi pada tahun 2021 dan selanjutnya akan meningkat. CEO ANJ, Istini T. Siddharta, mengungkapkan bahwa pembagian premi ini menjadi yang terbanyak dan diklaim akan menambah kemakmuran 624 petani yang menjadi mitra perusahaan. Baca Juga: Telan Dana Rp5,5 Triliun, Peremajaan Sawit Rakyat Serap Banyak Tenaga Kerja

"Saya harapkan agar pemberian premi dapat digunakan dengan bijak, dengan mengutamakan kebutuhan jangka panjang, seperti pelunasan utang bank, pembentukan usaha UMKM di desa, keperluan sekolah maupun keperluan infrastruktur desa," pungkasnya, Kamis, 11 Maret 2021.

Sejumlah kualifikasi harus dipenuhi oleh petani untuk mendapat premi ini, misalnya melalui proses new planting procedure RSPO, tersertifikasi, dan memiliki pengelolaan aspek K3 yang berkesinambungan.

Ketua Koperasi Laman Mayang Sentosa, Yermias, mengungkapkan bahwa pemberian premi menjadi bukti bahwa kelapa sawit yang diproduksi oleh petani telah memenuhi standar keberlanjutan. Hal itu, katanya, terwujud berkat adanya pendampingan dari KAL.

"Pembagian nilai premi akan kami manfaatkan dengan sebaik-baiknya sehingga bermanfaat bagi pembangunan koperasi ke depan. Kami dari Koperasi Laman Mayang Sentosa memiliki selogan dengan KAL, yaitu bermitra dari hari, bekerja sepenuh hari," katanya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Lestari Ningsih

Bagikan Artikel: