Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Sasya Tranggono Pamerkan Lukisan Wayang di Singapura

Sasya Tranggono Pamerkan Lukisan Wayang di Singapura Pameran wayang kulit | Kredit Foto: KBRI Singapura
Warta Ekonomi, Jakarta -

Pelukis Seni Kultural Sasya Tranggono Sabtu (13/3) memulai pameran lukisan wayang di Hotel Hilton Singapura. Ada delapan lukisan yang ditampilkan dalam pemeran yang akan berlangsung tiga pekan. Pembukaan pameran dihadiri Duta Besar Indonesia untuk Singapura, Suryo Pratomo.

Managing Director Yang Gallery, Susanna Yang menyediakan tempat khusus kepada Sasya Tranggono untuk memamerkan karyanya. Sasya yang sudah 30 tahun berkarya, sejak 2002 secara rutin melakukan pameran di luar negeri.

Ia pernah melakukan pameran di Rotterdam, St Petersburg, Lisbon, Sofia, Manila, Kuala Lumpur, dan Singapura. Namun, pandemi COVID-19 membuat banyak kegiatannya tertunda termasuk rencana melakukan pameran di Galeri Nasional Singapura.

Baca Juga: Hobi Koleksi Seni dan Berkuda, Ini Dia Wanita Terkaya di Dunia, Harta Kekayaannya Gak Kira-kira!

“Saya bersyukur diberi kesempatan oleh Yang Gallery untuk bisa berperan di galeri mereka di Hotel Hilton. Namun karena tidak mudah untuk membawa karya saya ke sini, kali ini saya hanya bisa memamerkan delapan karya saya,” ujar Sasya gembira karena akhirnya bisa berpameran lagi.

Menurut Sasya, ada tiga alasan ia membuat lukisan wayang. Pertama, wayang sangat khas Indonesia. Kedua, sebagai orang keturunan Jawa, ia ingin melestarikan budaya leluhurnya.

"Dan ketiga, seorang artis saya bisa menjadi “dalang” dalam membuat lukisan saya," ujar Sasya.

Karya yang dibuat putri dari dokter kulit ternama di Indonesia ini sangat kuat mengekspresikan budaya Indonesia. Bukan hanya wayang yang ditampilkan, tetapi juga motif batik yang melengkapi lukisan Sasya. Pilihan warna yang cerah membuat karyanya menarik untuk dinikmati.

Menurut Sasya, lukisan yang ia buat bercerita tentang cinta, keluarga, dan kepercayaan. Ia tidak memungkiri bahwa sebagai lukisan yang dibuatnya merupakan bagian dari perjalanan hidupnya. Termasuk menggambarkan putra tunggalnya, Nicholas yang sudah beranjak dewasa.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Rosmayanti

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: