Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Akui 'Kekuatan' Anies Baswedan, PPP: Ahli Tata Kata Ya...

Akui 'Kekuatan' Anies Baswedan, PPP: Ahli Tata Kata Ya... Kredit Foto: Instagram/Anies Baswedan
Warta Ekonomi, Jakarta -

Wakil Ketua Umum DPP PPP, Arsul Sani, menyatakan, pihaknya bisa menarik benang merah dari temuan survei Indikator Politik Indonesia yang menempatkan elektabilitas Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, sebagai capres terkuat pada Pilpres 2024.

Arsul menganggap Anies figur yang kuat di media sosial dan media arus utama. Tak terkecuali elektabilitas yang dipunyai figur lain seperti Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, dan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil.

Baca Juga: Gerindra Jodohkan Prabowo-Anies di Pilpres 2024, Eh Malah Dijegal PKS: Jangan Mau Pak Anies

"Nah, artinya kemudian kami di PPP kan juga melihat bahwa siapapun yang akan katakanlah nanti ikut berkontestasi di 2024, yang namanya berpenetrasi yang dalam, yang jauh, yang luas dengan menggunakan media sosial itu menjadi kata kunci yang penting," ujarnya di Kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa (23/3/2021).

Di samping itu, kata Arsul, Anies juga memiliki kemampuan komunikasi yang cakap di media masyarakat.

"Kalau beliau, Pak Anies itu kan memang dikenal sebagai ahli tata kata juga, gitu ya. Jadi tidak heran. Kang Emil juga dengan gaya penampilan milenial itu juga menjadi disukai, kalau Pak Erick atau Pak Sandi Uno juga saya kira sama, mereka juga merangkul juga mengadakan kegiatan-kegiatan yang banyak, saya kira melibatkan kaum mudalah," ungkapnya.

Mantan Sekjen PPP itu menganggap, penggunaan media sosial memang efektif untuk personal branding calon. Dia mengatakan, sejauh ini partainya tengah fokus mempersiapkan strategi politik untuk pemilu 2024 sehingga belum melirik figur tertentu yang bakal diusung partainya.

"Saya tidak mengatakan pilpres itu bukan target utama ya, tetapi juga bagaimana memperbesar kursinya ya di DPR RI kemudian kabupaten kota. Maka yang tahapan sekarang ini, pada umumnya, saya lihat partai-partai termasuk PPP itu sedang menyusun long list-nya, long list apa, long list para kandidat yang akan nanti menjadi caleg di berbagai tingkatan itu," pungkas Wakil Rakyat yang duduk di Komisi III itu.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Puri Mei Setyaningrum

Bagikan Artikel: