Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Larangan Mudik Lebaran 2021 Disambut Unek-Unek Netizen: Jadi Bang Toyib?

Larangan Mudik Lebaran 2021 Disambut Unek-Unek Netizen: Jadi Bang Toyib? Penumpang tiba di Terminal Kampung Rambutan, Jakarta, Minggu (3/1/2021). Berdasarkan data Dishub Terminal Kampung Rambutan per tanggal 2 Januari 2021 jumlah penumpang bus yang tiba di Jakarta sebanyak 34.220 penumpang, sementara pemudik yang diberangkatkan menuju luar Jakarta melalui Terminal Kampung Rambutan sebanyak 15.059 penumpang. | Kredit Foto: Bernadinus Adi Pramudita
Warta Ekonomi, Jakarta -

Larangan mudik Lebaran 2021 mendapat penolakan dari warganet di Twitter. Ada yang bersikukuh tetap mudik meski telah dilarang pemerintah.

Hal itu salah satunya diungkapkan pemilik akun @FitrianaWahyu. "Pemerintah larang mudik lebaran, Tp aku tetep bakal mudik," tulisnya dikutip Jumat (26/3/2021).

Baca Juga: Pengamat: Soal Mudik, Menhub Budi Karya Nggak Nyambung

Sementara itu, akun @sidicksetio mempertanyakan larangan mudik yang sejatinya akan membuat dirinya tak mudik selama dua kali lebaran.

"Kalo sudah turun (kasus Covid-19) masak iya mudik dilarang? 2x lebaran lho pak ndak pulang, mau dibiarin jadi bang toyib?" keluhnya.

Di sisi lain, meski sedih tak bisa pulang, akun @ubedasy menyesalkan banyaknya orang yang tak mengindahkan peraturan pemerintah tentang larangan mudik. "Berarti 2x lebaran gak pulang kampung nih..!? Kadang sedih...sedihnya itu..orang lain cuek sj dan tetep pd ngeyel mudik!!" tulisnya.

Sementara itu, akun @FNurhuda28 menilai masyarakat sudah pusing melihat peraturan sepihak pemerintah. "Mana bisa masyarakat dilarang-larang begitu lagi. Udah jadi budaya kita juga buat mudik pas lebaran. Cukup kemarin aja larang-larangnya, karena masyarakat udah terlalu stres sama peraturan pemerintah yang cuma sepihak," tulisnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Puri Mei Setyaningrum

Bagikan Artikel: