Tanrise Resmi Bangun Hunian Baru di Wilayah Gresik, Ini Respons Wagub Jatim..

Wakil Gubernur Jatim, Emil Elestianto Dardak menyambut baik langkah pengembang Properti Tanrise Property dalam pembangunan proyek Dakota City yakni, hunian baru yang berada di kawasan Gresik, Jatim.

Emil mengatakan, proyek hunian tersebut bagian dari program-program percepatan pembangunan di Jatim. Sebelumnya kata Emil, para pengembangan banyak melakukan pembangunan di Sidoarjo. Akan tetapi saat ini sudah merambah ke Surabaya khususnya diwilayah barat. Baca Juga: Kisah Perusahaan Raksasa: China Evergrande, Taipan Properti yang Bikin Pendirinya Jadi Orang Terkaya

“Merujuk pada Perpres No. 80 Tahun 2019, tentang percepatan pembangunan Gerbang Kertasusila (Gresik, Bangkalan, Mojokerto, Surabaya, Sidoarjo, Lamongan), ada komitmen yang akan diwujudkan oleh pemerintah provinsi, yang bermanfaat juga untuk dunia real estate selain daripada masyarakat Gresik. Pemprov Jatim juga memiliki cita-cita banjir kali lamong dapat diselesaikan dengan baik nantinya,” tegas Emil Dardak di Gresik beberap hari lalu.

Terkait hal itu, Founder Tanrise Property Hermanto Tanoko mengatakan, selama setahun dalam kehidupan new normal akibat pandemi Covid-19, berbagai tantangan dihadapi dunia usaha, tak terkecuali bisnis properti juga terkena imbasnya. Namun kata Hermanto pihaknya, tetap berpikir positif sehingga bisa melakukan hal-hal positif yaitu, proyek hunian baru. Baca Juga: Perusahaan Properti Keluarga Widjaja Bicara DP Rumah 0 Rupiah: Konsumen Pasti Untung!

“Dengan adanya Dakota City para generasi milineal akan mempunyai hunian yang dinamis, nyaman, terjangkau dan strategis karena dekat dengan jalan tol,” jelas Hermantdi Surabaya, Senin (29/3/2021).

Hermanto menjelaskan, bahwa pembangunan Dakota City memakan lahan seluas 100 hektar dekat gerbang tol KLBM (Kriyan-Legundi-Bunder-Manyar) di Gresik dan akan membidik pengguna langsung dari kalangan milenial. 

“Dengan adanya Dakota City para generasi milineal akan mempunyai hunian yang dinamis, nyaman, terjangkau dan strategis karena dekat dengan jalan tol,” jelas Hermanto.

Lebih lanjut Hermanto menyebutkan, keberadaan Dakota City tersebut menekankan hunian dengan nilai ekologis dan humanis yang memungkinkan para penghuninya bisa saling berinteraksi, bersosialisasi dan berkomunikasu dalam ruang terbuka hijau di lingkungan yang bersih, hijau dan nyaman. 

“Proyek ini juga merupakan bentuk komitmen bagi pengembangan dan peningkatan seluruh masyarakat di Jatim, terutama di Gresik dan Surabaya barat,” sambung Hermanto.

Sementara itu Direktur Utama Tanrise Property Belinda Tanoko menjelaskan, dalam beberapa tahun terakhir terjadi tren peningkatkan kebutuhan rumah tinggal yang layak dari generasi muda yang berjuang membangun hidup yang lebih baik dan mengejar impian mereka. 

“Kami ingin memberikan solusi nyata atas kebutuhan itu dengan menghadirkan satu hunian yang aman dan nyaman untuk mendukung visi mereka,” tegas Belinda.