Sebuah pondok pesantren, Ibnu Qoyyil, yang berada di Dusun Gandu, Desa Sendangtirto, Kecamatan Berbah, Kabupaten Sleman, DIY, digeledah Detasemen Khusus (Densus) 88 Mabes Polri pada Jumat, 2 April 2021.
Pengasuh sekaligus anak pendiri Ponpes Ibnu Qoyyil, M. Najib Hisyam, mengakui ada penggeledahan di area pesantren tersebut. Hanya saja, Najib tak bisa menjelaskan secara detail karena berada di luar saat penggeledahan.
Baca Juga: Densus 88 Lucuti Terduga Kaki Tangan Teroris JI dan JAD di Jatim
Najib menyebut bahwa memang ada ruangan yang digeledah. Di antaranya adalah ruangan direktur dan rumah di depan Ponpes Ibnu Qoyyil yang merupakan rumah dinas direktur.
"Kebetulan direkturnya adalah adik (perempuan) saya. Saya di luar tadi. Tapi tadi ruangan direktur dan rumah dinasnya digeledah," ujar Najib.
Najib menjabarkan bahwa saat dilakukan penggeledahan, adiknya ada dan turut menyaksikan. Hanya saja sang suami yang berinisial RAS tak tampak saat penggeledahan dan tak diketahui keberadaannya hingga saat ini.
"Tadi waktu saya ngimami shalat Ashar masih ada (RAS). Setelah itu saya ngimami shalat Magrib sudah gak ada. Sampai sekarang gak tau saya," tutur Najib.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Fajria Anindya Utami
Tag Terkait: