Pengumuman Reshuffle Jokowi Molor Karena Terlanjur Gaduh Efek Bocoran Ngabalin
Direktur Eksekutif Voxpol Center, Pangi Syarwi Chaniago, menanggapi belum diumumkannya reshuffle kabinet oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) hingga Jumat. Pangi menduga alasannya lantaran isu reshuffle sudah terlanjur gaduh.
Pangi mengamati Presiden Jokowi tak menyukai ramainya isu reshuffle. Ini disebabkan Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden (KSP), Ali Mochtar Ngabalin, yang menyebut reshuffle akan dilakukan pada pekan ini.
Baca Juga: Isu Reshuffle Menguat, Begini Perjalanannya di Era Kabinet Jokowi
"Nanti mungkin sudah tenang, situasi tidak bising lagi bahas reshuffle baru ada kejutan, Presiden selama ini pola kapan beliau reshuffle kan begitu modelnya," kata Pangi kepada Republika, Jumat (16/4).
Pangi menyebut Presiden Jokowi tak main-main dalam memilih tanggal pengumuman reshuffle. Sebagai pemimpin dari suku Jawa, Presiden Jokowi dianggap mempertimbangkan penanggalan sebelum mengumumkan sesuatu.
"Bahkan beliau sangat kuat dengan simbol, soal hari apa saja itu menjadi penting dalam simbol kekuasaan Jawa," ujar Pangi.
Isu reshuffle kabinet makin kencang setelah pemerintah berencana melebur Kementerian Riset dan Teknologi ke dalam Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Selain itu pemerintah berencana membuat kementerian baru, yaitu Kementerian Investasi. Niat pemerintah tersebut sudah memperoleh persetujuan dari DPR.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Alfi Dinilhaq
Tag Terkait: