Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Sedap! Harga Ethereum Lompat Indah, Hampir Sentuh Rp40 Juta

Sedap! Harga Ethereum Lompat Indah, Hampir Sentuh Rp40 Juta Physical Ethereum (ETH) coin on white surface. | Kredit Foto: Unsplash/Nick Chong
Warta Ekonomi, Jakarta -

Mata uang kripto terbesar kedua dari segi kapitalisasi pasar, Ethereum, menyentuh harga tertinggi baru pada Rabu (28/4/2021). Mengapa harga Ethereum mendadak naik?

Melansir Reuters, sebelumnya media melaporkan tentang rencana Bank Investasi Eropa (EIB) meluncurkan penjualan obligasi digital di jaringan blockchain Ethereum.

"EIB berencana menerbitkan obligasi digital 2 tahun senilai 100 juta euro, dengan penjualan yang akan dipimpin oleh Goldman Sachs, Banco Santander, dan Societe Generale," begitu menurut analis, dikutip dari Bloomberg.

Baca Juga: Begini Taktik Iran Gunakan Cryptocurrency Buat Atasi Sanksi Amerika

Baca Juga: Terjadi 2 Kasus Penipuan Kripto dengan Rugi Miliaran Dolar, Negara Ini Mau Bentuk Lembaga . . . .

Token digital Ether mencapai rekor tertinggi 2.713,95 dolar AS (sekitar Rp39,3 juta) pada Rabu, setelah reli lebih dari 5% pada Selasa (27/4/2021). Harga Ether terakhir naik 2.706,39 dolar AS (sekitar Rp39,2 juta).

Kepala Pendapatan SFOX, Danny Kim mengatakan, "Laporan penerbitan obligasi digital EIB telah memicu adopsi bullish dari investor institusional Ethereum."

Ia juga mencontohkan penurunan pasokan Ethereum di pasar dalam setahun terakhir, yang akhirnya membuat harga Ether meningkat.

"Jumlah Ethereum yang ada di bursa terus turun lebih rendah dan menyentuh titik terendah dalam setahun terakhir. Dengan lebih sedikit pasokan di bursa, kecil kemungkinan terjadi aksi jual besar-besaran," kata Kim.

Permintaan Ether juga meningkat karena investor menggunakan token untuk membeli seni atau tanah virtual dalam bentuk non-fungible (NFT) di platform seperti SuperRare dan Decentraland.

Pada Senin (26/4/2021), mata uang digital juga mendapat dorongan dari kabar penawaran dana Bitcoin terkelola oleh JPMorgan Chase.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Tanayastri Dini Isna
Editor: Tanayastri Dini Isna

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: