Supreme Leader Iran Terang-terangan Kaget dengan Klaim Menlu Zarif, Kenapa?
Dalam rekaman audio yang bocor, yang disiarkan Minggu lalu oleh stasiun televisi Iran International yang berbasis di London, Zarif terdengar mengeluh karena hanya memiliki sedikit pengaruh terhadap kebijakan luar negeri dibandingkan dengan Korps Garda Revolusi Islam (IRGC) dan komandannya yang terbunuh, Qassem Soleimani.
Soleimani mengepalai Pasukan Quds, lengan luar negeri IRGC, dan dianggap sebagai tokoh paling kuat di Iran setelah pemimpin tertinggi.
Dia tewas dalam serangan udara AS di Irak pada Januari 2020.
Rekaman tersebut menyebabkan keributan di kalangan kelas politik di Iran, di mana kritik terhadap IRGC dan Soleimani menjadi garis merah.
Dalam sebuah posting di Instagram pada hari Minggu sebelumnya, Zarif mengatakan dia berharap keluarga Soleimani akan memaafkannya.
"Saya berharap orang-orang hebat Iran dan semua pecinta [Soleimani] dan terutama keluarga besar Soleimani, akan memaafkan saya," tulis dia.
Dalam posting di Instagram secara terpisah minggu lalu, Zarif mengatakan komentar "jujur" dalam rekaman itu disalahartikan sebagai kritik pribadi.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Muhammad Syahrianto
Tag Terkait: