Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Wapres: Zakat Dapat Jadi Andalan di Masa Pandemi

Wapres: Zakat Dapat Jadi Andalan di Masa Pandemi Kredit Foto: Instagram/kyai_marufamin
Warta Ekonomi, Jakarta -

Wakil Presiden (Wapres) Ma’ruf Amin mengungkapkan zakat yang merupakan bagian dari program pengembangan dana sosial syariah memiliki dampak langsung terhadap kehidupan sosial dan ekonomi masyarakat.

Apalagi dalam kondisi perekonomian yang sedang mengalami penurunan karena dampak Covid-19). Di tengah situasi ini, kata Ma’ruf zakat dapat menjadi salah satu alat untuk menahan tingkat penurunan daya beli masyarakat.

Baca Juga: Optimalkan Zakat, BSI Resmikan Unit Pengelola Zakat

“Peran ini seiring dengan berbagai bantuan sosial yang telah dikucurkan pemerintah selama masa pandemi,” ujar Wapres saat membuka Musyawarah Nasional (Munas) ke-9 Forum Zakat pada Kamis (3/6/2021).

Lebih jauh diungkapkan bahwa pandemi Covid-19 telah mengakibatkan peningkatan angka kemiskinan nasional dari 9,78% pada Maret 2020 menjadi 10,19% pada September 2020.

Kemiskinan tersebut tidak hanya menyangkut persoalan ekonomi, namun juga melibatkan sektor lain, seperti akses terhadap pendidikan, kesehatan, dan lapangan kerja.

Selain itu, kemampuan setiap individu untuk dapat pulih dan keluar dari kemiskinan juga berbeda-beda,” jelasnya. Untuk mengatasi persoalan itu, disamping pemberian subsidi dan pemberdayaan masyarakat miskin, pemerintah telah menyusun program dana sosial syariah.

Salah satunya  zakat yang berdampak langsung terhadap kehidupan sosial dan ekonomi masyarakat. Namun demikian menurut Ma’ruf lembaga amil zakat ditantang memiliki kemampuan bersinergi dengan program pemerintah khususnya terkait isu pengentasan kemiskinan dan kesejangan sosial.

Terlebih lagi dalam rangka pemulihan ekonomi sebagai akibat pandemi Covid-19. Sementara itu Ketua Umum Forum Zakat Bambang Suherman menyampaikan dukungan Forum Zakat terhadap agenda pemerintah dalam pengentasan kemiskinan.

Dukungan tersebut diwujudkan dalam berbagai upaya peningkatan kompetensi dan kapasitas amil zakat, pendampingan terhadap organisasi pengelola zakat (OPZ) guna memastikan program pemberdayaan masyarakat berorientasi pada pengentasan kemiskinan

Selain itu penciptaan ekosistem gerakan zakat yang mendorong beragam kolaborasi pemberdayaan masyarakat antar OPZ di daerah.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Boyke P. Siregar
Editor: Alfi Dinilhaq

Bagikan Artikel: