Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Marcus Rashford Minta Skuad Inggris Lupakan Sejarah Kelam...

Marcus Rashford Minta Skuad Inggris Lupakan Sejarah Kelam... Kredit Foto: The Independent
Warta Ekonomi, London -

Penyerang Timnas Inggris, Marcus Rashford, menilai, The Three Lions tidak perlu takut dengan buruknya catatan rekor pertemuan Inggris dengan Jerman di putaran final turnamen utama. Dari tujuh pertemuan dengan Jerman, termasuk saat masih sebagai Jerman Barat, di putaran final turnamen utama, Inggris tercatat hanya mampu mengemas dua kemenangan. 

Selain kemenangan di fase penyisihan Grup Piala Eropa 2000, Inggris berhasil membungkam Jerman Barat, 4-2, di partai final Piala Dunia 1966. Kemenangan itu mengantarkan Inggris meraih satu-satunya gelar juara Piala Dunia, setidaknya hingga saat ini. 

Baca Juga: Bagaimana Luka Modric Sukses Gendong Timnas Kroasia ke 16 Besar? Ini Penjelasannya

Namun, pertemuan dengan Jerman kerap menghadirkan mimpi buruk dengan Jerman. Inggris tidak pernah bisa mengalahkan Jerman di fase gugur putaran final turnamen utama. Terakhir kali kedua tim bertemu di putaran final turnamen utama adalah di fase 16 besar Piala Dunia 2010. 

Pada saat itu, The Three Lions dibekap, 4-1, oleh Die Mannschaft. Salah satu yang paling diingat dari laga itu adalah saat wasit tidak mengesahkan gol sepakan tendangan jauh Frank Lampard. 

Sebelumnya, Jerman juga berhasil menyingkirkan Inggris di babak semifinal Euro 1996. Dalam laga yang digelar di Stadion Wembley itu, Jerman menyingkirkan Inggris setelah menang, 5-6, via babak adu penalti. Pelatih timnas Inggris saat ini, Gareth Southgate, merupakan salah satu penggawa Inggris yang gagal mengeksekusi tendangan penalti. 

Mimpi buruk ini yang kembali menghantui Inggris kala bersiap menghadapi Jerman di babak 16 besar Euro 2020. Rencananya, di Stadion Wembley, London, Selasa (29/6) dini hari WIB, kedua tim akan saling berduel demi mengamankan satu tiket ke babak semifinal Euro 2020. 

Rashford menegaskan, The Three Lions tidak perlu terbebani dengan buruknya rekor pertemuan dengan Inggris. Bahkan, penyerang Manchester United itu menyebut, kemenangan di laga itu akan membawa The Thee Lions mencatatkan sejarah baru. Tekad inilah yang diusung timnas Inggris di laga tersebut. 

''Kami cukup beruntung mendapatkan kesempatan untuk menjadi bagian dalam sejarah itu (rivalitas kedua tim). Tentu, fokus utama kami adalah meraih kemenangan. Jika bisa melakukannya, kami akan mencatatkan sejarah. Kemenangan di laga-laga itu yan membuat sebuah tim diingat dalam jangka waktu yang lama,'' tutur Rashford seperti dilansir The Guardian, Jumat (25/6/2021). 

Penyerang berusia 23 tahun itu pun menyebut, tidak ada gunanya merasa takut dengan rekor buruk Inggris dengan Jerman di turnamen utama. Satu-satunya yang bisa dilakukan timnas Inggris adalah mendapatkan posisi terbaik untuk bisa memperbesar peluang meraih kemenangan di laga tersebut. 

''Kami tidak perlu takut dengan masa lalu. Anda tidak bisa kembali ke masa itu dan mengubah hasilnya. Apa yang bisa kami lakukan adalah mengubah kemungkinan hasil pada masa mendatang. Karena itu, kami harus menempatkan diri dalam posisi sebaik mungkin untuk bisa meraih kemenangan. Kami harus bisa mengeluarkan kemampuan terbaik tim ini. Lagipula, untuk bisa meraih gelar juara di turnamen ini, Anda harus mengalahkan tim terbaik,'' ujar Rashford.

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Bagikan Artikel: