Kredit Foto: GenPI
Akademisi Universitas Indonesia Ade Armando menyambut baik kabar terbaru penanganan Covid-19 dari Menko Marives Luhut Binsar Pandjaitan.
Ade menyebut, Luhut seperti biasa langsung membuat langkah cepat.
Baca Juga: Luhut Minta Maaf Dari Lubuk Hati Paling, Partai Demokrat Langsung Nyamber: Percuma Sudah Gagal!
Koordinator PPKM Darurat itu memang sepertinya tidak senang dengan kerja yang bertele-tele.
"Pekan lalu, dia (Luhut) sudah mengumumkan akan mengimpor 10 ribu unit oksigen kosentrator dari Singapura," kata Ade Armando dikutip GenPI.co dari kanal YouTube CokroTV, Minggu (18/7).
Peningkatan kebutuhan tabung oksigen yang luar biasa membuat pemerintah bergerak cepat.
Impor jadi salah satu solusi memenuhi suplai di dalam negeri.
Meski mengacungi jempol kinerja Luhut, Ade tetap memberikan catatan kritis.
"Pak Luhut memang keren, tetapi saya ingin membuat masukkan," katanya.
Menurutnya, niat pemerintah memang baik, tetapi sebaiknya hati-hati.
Jangan sampai pengimporan ini mengabaikan kebijakan dan regulasi tata kelola alat kesehatan (alkes).
"Ini mungkin membuka ruang bagi kembalinya mafia alkes yang sebenarnya sudah perlahan-lahan dihabisi," katanya.
Oleh karena itu, Ade menyarankan agar pemerintah menggandeng asosiasi perusahan dan distributor alkes yang ada, seperti Gakeslab dan Aspaki.
Harapannya, kebutuhan tabung oksigen dan berbagai alat kesehatan lain bisa terpenuhi secara sistematis ke depannya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Alfi Dinilhaq
Tag Terkait:
