Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Israel dan Hizbullah Kembali Memanas

Israel dan Hizbullah Kembali Memanas Kredit Foto: Reuters
Warta Ekonomi, Beirut -

Israel dan Hizbullah memanas. Kelompok Hizbullah mengaku telah melepaskan sebanyak 20 roket yang menargetkan Israel.

"Pada pukul 11.15 pagi, Perlawanan Islam merespons agresi Israel dengan menargetkan sekitar pos Israel di Pertanian Shebaa dengan lusinan roket yang ditembakan dari dari hutan yang jauh dari pemukiman," kata Hizbullah dalam pernyataan yang dikutip the Jerusalem Post, Sabtu (7/8).

Baca Juga: Sirene Meraung-raung di Udara Usai Hizbullah Tembakan Roket Menuju Israel

Sistem pertahanan Iron Dome menghalau 10 roket, sementara enam lainnya jatuh di ruang terbuka wilayah Israel dekat perbatasan Lebanon, Har Dov. Sisanya jatuh di dalam Lebanon.

Sirene roket aktif di pemukiman di sebelah utara Israel yang berbatasan dengan Lebanon dan Suriah. Termasuk perbatasan sebelah utara seperti Ein Quiniyye, Neveh Ativ dan Snir. Tidak ada korban jiwa atau luka dalam serangan ini.

Ketegangan ini bermula ketika Angkatan Bersenjata Israel (IDF)  melepaskan artileri ke arah Gunung Dov/Pertanian Shebaa di Lebanon. Serangan itu disebut Israel sebagai aksi balasan.

Juru bicara militer Israel Brigadir Jenderal Ran Kohav mengatakan Hizbullah sengaja menembak ke arah ruang terbuka bukan pemukiman warga. "Bila Hizbullah ingin respons yang signifikan, mereka dapat melakukannya," kata Kohav.

"Kami tidak tertarik dengan eskalasi tapi kami akan terus memastikan perbatasan utara tidak menjadi garis konfrontasi, tidak ada pihak yang ingin berperang tapi di satu sisi, kami tidak akan menerima bila ini terus berlanjut, setiap dua tiga pekan ada tembakan ke arah utara," tambahnya.

Menurut Kohav, tentara Angkatan Bersenjata Lebanon (LAF) menemukan peluncur roket multi-laras dan menangkap anggota Hizbullah yang meluncurkan serangan. Dalam sebuah video di media sosial terlihat dua orang anggota Hizbullah dipaksa masuk ke dalam sebuah mobil oleh orang desa Druze di Kota Shwayya. 

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Alfi Dinilhaq

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: