CIA Sempat Ramalkan Runtuhnya Militer dan Pemerintah Afghanistan Tepat Seperti Saat...
Sejak jatuhnya Kabul secara tiba-tiba pada Minggu (15/8/2021), para analis dan kritikus telah menyatakan bahwa pemerintah dan intelijen AS gagal untuk memperhitungkan kecepatan.
Pemerintah dan intelijen AS dinilai tidak bisa memprediksi para panglima perang dan milisi di provinsi-provinsi akan berpindah setelah jelas bahwa pasukan AS terakhir akan pergi.
Perselisihan tentang jatuhnya Kabul merupakan kegagalan intelijen atau bukan dapat menjadi lebih panas. Kondisi itu sangat bisa memburuk ketika kondisi kacau terungkap di Kabul, terutama jika operasi evakuasi gagal.
"Menyalahkan komunitas intel akan berakhir buruk. Ada banyak sekali peringatan di kertas,” kata mantan pejabat CIA lainnya yang banyak bertugas di Afghanistan, Marc Polymeropoulos, melalui akun Twitter.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Muhammad Syahrianto