Presiden Jokowi-Ketua Umum Kadin Indonesia Tinjau Vaksinasi untuk Pelajar di Bogor
Presiden Joko Widodo didampingi Pangdam III/Siliwangi Mayjen TNI Agus Subiyanto, Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Arsjad Rasjid, Wali Kota Bogor Bima Arya dan Kapolda Jawa Barat Irjen Pol Ahmad Dofiri meninjau pelaksanaan vaksinasi Kolaborasi Kebangsaan Kadin Kota Bogor di Taman Cappelen, Kebun Raya Bogor, Jawa Barat, Sabtu (28/8/2021). Vaksinasi yang diikuti sebanyak 16.200 pelajar SMP dan SMA di wilayah Jawa Barat dan Banten ini selain bertujuan meningkatkan kekebalan kelompok (herd immunity), juga untuk menghadapi pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka (PTM).
Vakssin Masal untuk pelajar ini digelar bersama oleh Kadin Kota Bogor, Kadin Propinsi Jawa Barat dan Kodam III/Siliwangi yang dilaksanakan secara serempak di sejumlah titik, di wilayah Jawa Barat dan wilayah Banten.
Di sela-sela peninjauan vaksinasi tersebut, Ketua Umum Kadin Indonesia Arsjad Rasjid menyampaikan bahwa vaksinasi hari ini bertajuk Vaksinasi Kolaborasi Kebangsaan, merupakan bentuk nyata dari kerja sama sejumlah pihak untuk mendukung program pemerintah menanggulangi pandemi Covid-19.
"Bilamana kita semua bisa berkolaborasi, saya rasa masalah pandemi ini bisa kita tuntaskan. Saya mengucap apresiasi terhadap Bapak Pangdam, Bapak Kapolda, Bapak Walikota, dan khususnya Kadin Jabar, lebih khusus lagi Kadin Kota Bogor atas kolaborasi yang baik ini," ujarnya.
Arsjad Rasjid mengatakan bahwa Kadin Indonesia akan terus mendukung program vaksinasi, dan akan terus ikut membantu pemerintah dalam mengejar target vaksinasi nasional, agar tercipta herd immunity. Ia berjanji, akan terus mengajak para pengusaha, sehingga lebih banyak lagi pengusaha yang mau membantu program vaksinasi nasional.
"Kalau bisa lebih banyak lagi yang bergerak, pengusaha-pengusaha yang lain juga bisa bantu, Kadin bisa bekerjasama dengan tempat-tempat di kota lain. Kuncinya adalah vaksinasi. Kita harus menang melawan pandemi ini," kata Arsjad Rasjid.
Hal senada diungkapkan oleh Pangdam III/Siliwangi Mayjen TNI Agus Yuniarto yang menegaskan bahwa TNI akan terus bekerjasama dengan berbagai pihak, termasuk dengan Polri dan Kadin Indonesia, untuk mengejar target vaksinasi dan herd immunity, Menurutnya di Jawa Barat saja terdapat sekitar 2 juta siswa, dan baru sekitar 10 persennya yang sudah divaksin.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Sufri Yuliardi
Editor: Sufri Yuliardi