ITA jadi Bukti Tangguhnya Industri Televisi Disaat Masa Pandemi
Ajang penghargaan bagi para insan pertelevisian Indonesia yaitu Indonesian Television Awards (ITA) 2021, akan kembali hadir tahun ini. Di tahun ke-6 penyelenggaraannya secara berturut-turut tersebut, terdapat 14 kategori penghargaan yang terdiri dari 9 kategori program televisi dan 5 kategori individu, dimana dua kategori diantaranya adalah kategori baru yaitu ‘Kategori Program Spesial Terpopuler’ dan ‘Kategori Artis Televisi Terpopuler’.
Ajang penghargaan bergengsi ini kembali ditayangkan oleh Rajawali Citra Televisi Indonesia (RCTI) serta GTV pada Senin, 27 September 2021 pukul 17.30 WIB dari salah satu studio termegah dan tercanggih se-Asia, Studio RCTI+, yang bertempat di kawasan MNC Studios, Jakarta.
Dini Putri selaku Programming & Acquisition Director RCTI mengatakan, tahun ini merupakan tahun ke-6 Indonesian Television Awards hadir di RCTI. Tentunya ITA 2021 menjadi suatu apresiasi bagi para pihak dibalik program – program yang tayang di televisi, terutama di masa pandemi dengan tantangan yang luar biasa, karena karya dan kerja keras mereka selain menjadi hiburan utama untuk kebanyakan masyarakat juga menjadi program yang sangat diminati sehingga masuk menjadi nominasi ITA 2021.
ITA 2021 selain cerminan dari program favorit pilihan pemirsa televisi juga merefleksikan persepsi terhadap figur – figur di layar televisi Indonesia sepanjang tahun 2020-2021. Semoga ITA 2021 dapat menjadi pemacu bagi seluruh insan pertelevisian untuk terus menghasilkan kreativitas ataupun program terbaik di dunia pertelevisian Indonesia juga untuk para insan di depan layar menjadi motivasi untuk menjadi figur yang berkesan untuk pemirsa.
Keseluruhan nomine ITA 2021 yang masuk dalam 14 kategori, merupakan hasil survei dari tim Roy Morgan Research sebagai lembaga survei independen asal Australia yang telah berada di Indonesia sejak 2004. Survei yang dilakukan Roy Morgan Research melibatkan responden di 28 kota dari 17 propinsi Indonesia.
Roy Morgan Research menjalani survei dengan mendatangi langsung para pemirsa televisi namun tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat, untuk mengetahui program televisi apa yang menjadi populer di tengah masyarakat berdasarkan acara terfavorit yang secara spontan disebut oleh para pemirsa.
Untuk Program – program yang masuk sebagai nomine ITA 2021 dibatasi secara periode penayangannya, yaitu program yang tayang dari 1 Agustus 2020 sampai dengan 31 Juli 2021.
Ira Soekirman selaku Direktur Utama Roy Morgan Research mengungkapkan, secara keseluruhan, survei yang kita lakukan tidak jauh berbeda dengan sebelumnya. Dimana, kita tetap mengambil sample dengan cara mendatangi rumah – rumah pemerisa televisi dan melakukan wawancara untuk mengetahui program terfavorit atau yang paling disukai yang mereka tonton untuk berbagai kategori.
“Sehingga, dari hasil wawancara tersebut keluar data para nominasi Indonesian Television Awards 2021. Karena kondisi masih dalam masa pandemi, sehingga selama proses wawancara kita selalu menerapkan protokol kesehatan ketat yang dianjurkan pemerintah,” kata Ira.
Bagi seluruh pemirsa televisi dapat secara langsung memilih nomine favoritnya melalui sosial media Facebook (Indonesian TV Awards), Instagram (@indonesiantvawards) atau melalui aplikasi RCTI+. Periode voting dibuka mulai 1 September 2021 hingga 22 September 2021 pukul 00.00 WIB.
Perhitungan dan analisa voting di sosial media akan dilakukan oleh Provetic sebagai konsultan strategis berbasis data, untuk menjaga akurasi perhitungan serta validasi data pemilih. Setelah itu, hasil voting diverifikasi oleh auditor independen. Hasil voting diumumkan pada acara Malam Puncak Indonesian Television Awards yang digelar pada Senin, 27 September 2021.
Iwan Setyawan selaku Direktur Utama Provetic menambahkan, pada zaman sekarang ini, pengguna sosial media terus meningkat. RCTI sendiri sudah sekitar enam tahun belakangan telah mengolaborasikan antara dunia pertelevisian dengan media sosial.
Dari data riset yang ada, diketahui orang Indonesia menggunakan internet hampir 9 jam dalam sehari. Sementara untuk bermain sosial media, rata-rata orang Indonesia menghabiskan waktu lebih dari 3 jam per harinya. Waktu penggunaan internet dan media sosial di Indonesia ini masuk dalam peringkat 8 dan 9 yang tertinggi di dunia.
“Sedangkan waktu yang dihabiskan oleh pemirsa untuk menonton televisi adalah hampir 3 jam. Bahkan di masa pandemi ini, terlihat peningkatan penggunaan internet, media sosial dan juga waktu menonton televisi. Oleh karenanya di sini, televisi dan sosial media dapat berjalan beriringan serta saling mendukung,” ucap Iwan.
Fabian Dharmawan selaku VP Head of Production Division RCTI juga menambahkan, RCTI akan mengemas program Malam Puncak ITA 2021 pastinya dengan sangat meriah dan menarik.
Tidak hanya para artis – artis dan nomine yang bakal hadir, namun malam puncak ITA 2021 akan semakin meriah dengan hadirnya para pengisi acara yang pastinya sangat menghibur. Tidak hanya artis dan performer dari Tanah Air, malam puncak ITA setiap tahunnya juga selalu menghadirkan artis ataupun performer dari luar negeri.
“Seperti halnya tahun lalu, Malam Puncak ITA menghadirkan tamu spesial asal Korea yaitu SuperM & Siwon Super Junior. Tahun ini, kira – kira siapa artis luar negeri yang akan memeriahkan acara malam puncak ITA 2021?,” ujar Fabian.
Namun yang jelas, menurutnya malam puncak penghargaan Indonesian Television Awards 2021 akan dikemas dengan sangat menarik dan pastinya meriah karena akan diadakan di salah satu studio terbesar, tercanggih di Asia dengan fasilitas yang terintegrasi, yakni Studio RCTI+. Tampilan dari panggung yang megah dan juga tata lampu yang menawan pastinya akan memanjakan mata para pemirsa yang menyaksikan.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Ferry Hidayat
Tag Terkait: