Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Apa Saja yang Dilakukan Sebelum Holding UMi Terbentuk? Ini Dia Persiapannya

Apa Saja yang Dilakukan Sebelum Holding UMi Terbentuk? Ini Dia Persiapannya BRI | Kredit Foto: BRI
Warta Ekonomi, Jakarta -

Ketua Project Management Officer Integrasi Ekosistem Holding UMi, Catur Budi Harto mengungkapkan sejumlah persiapan yang dilakukan guna pembentukan Holding UMi. Sebagai mana diketahui Holding UMi melibatkan 3 BUMN seperti PT BRI, PT Pegadaian, dan PT PNM.

“Selama proses tersebut sudah banyak inisiatif dan langkah strategis tim PMO agar Holding UMi terbentuk,” ujarnya dalam Penandatanganan Akta Inbreng Ultra Mikro, (13/9/2021).

Baca Juga: Kilas Balik Pembetukan Holding Ultra Mikro

Hal pertama yang dilakukan adalah sejak awal Tim PMO terdiri dari perwakilan PT BRI, PT Pegadaian, dan PT PNM agar dapat mengawal dan memastikan seluruh proses integrasi dapat dilakukan sesuai rencana dan waktu yang ditetapkan.

Sinergi yang masih dilakukan hingga saat ini adalah implementasi Colocation sebanyak 58 unit kerja BRI. Jumlah tersebut ditargetkan terus meningkat hingga 100 unit kerjca Colocation hingga akhir 2021.

“Inisiatif tersebut dilakukan dengan memanfaatkan jaringan BRI agar dapat digunakan bersama Pegadaian dan PNM dalam bentuk sentra pelayanan bersama,” ujarnya.

Kedua, yang dilakukan dengan pengembangan UMi Corner, sebuah platform digital yang terintegrasi yang saat ini sudah memasuk tahap uji coba di 25 wilayah kerja dengan melibatkan tenaga pemasar dari ketiga BUMN.

Ketiga, melakukan integrasi data yang dilakukan kepada sebanyak 20 juta data nasabah pinjaman dari ketiga entitas BUMN. Keseluruhannya, kemudian dikumpulkan pada 1 master data yang dapat diakses dan dimanfaatkan oleh masing-masing entitas BUMN.

Sedangkan yang keempat, melakukan pengembangan modul pra screening pinjaman yang akan menjadi salah pintu UMi Corner. Modul tersebut akan menggunakan basis data yang terintegrasi yang dapat memperkuat model pinjaman.

“Ada pun yang kelima yakni melakukan pembuatan kultur baru antara PT BRI, PT Pegadaian, dan PT PNM yang telah menjadi budaya BUMN dan diikuti dengan budaya BRI,” paparnya.

Selain itu, ke depan Holding UMi ini akan memberikan akses kemudahan, percepatan dan kesempatan besar kepada industri UMi untuk dapat berkembang dan tumbbuh lebih cepat dan kontributif sehingga dapat menciptakan lapangan kerja baru.

“Kita berharap bahwa rangkaian proses panjang tersebut bisa memberikan manfaat dan kebaikan untuk kita semua. Semoga holding ini memberikan kontribusi dan semangat baru untuk Indonesia,” pungkasnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Bethriq Kindy Arrazy
Editor: Alfi Dinilhaq

Bagikan Artikel: