Tak sedikit orang terkadang merasa lelah saat pagi hari. Mereka yang suka bangun pagi, tetapi merasa lelah, mungkin karena kurang tidur. Kondisi itu tentu membuat olahraga pagi terasa menguras energi.
Pelatih pribadi dan spesialis rehabilitasi cedera di Los Angeles, Liz Letchford, menyarankan orang untuk mendengarkan tubuhnya ketika ingin olahraga. Letchford menyebut olahraga pagi tidak baik dilakukan apabila tubuh merasa lelah.
Baca Juga: Ngeri! Ternyata Menyikat Gigi Setelah Sarapan Berbahaya
“Kelelahan, baik fisik maupun mental bisa berisiko cedera,” katanya, dilansir Huffpost, Rabu (15/9).
Meski tubuh lelah, ada beberapa jenis olahraga yang tetap bisa dilakukan. Letchford menyarankan untuk melakukan peregangan ringan sehingga memungkinkan pikiran dan tubuh kembali segar.
"Sebelum melakukan gerakan yang intens, terutama jika melibatkan angkat berat, saya selalu merekomendasikan pemanasan yang membahas hubungan otak dan tubuh," ujar Letchford.
Letchford mengatakan, cara favoritnya untuk melatih sistem saraf untuk latihan yang intens adalah dengan bergerak cepat, yaitu kaki cepat atau lompatan cepat. Keduanya meningkatkan waktu reaksi. "Setelah tidur malam yang panjang, yang terbaik adalah memulai dengan perlahan dan mulai bergerak," kata dia.
Baca Juga: Apa Itu Diabetes?
Yoga juga menjadi favorit karena banyak alasan, misalnya memiliki dampak cedera rendah, dapat disesuaikan dengan tingkat yang berbeda, membantu fokus pada napas, dan membantu bangun. Letchford adalah penggemar yoga untuk dirinya sendiri dan kliennya.
“Yoga telah menjadi keseimbangan yang hebat dalam pemrograman saya karena telah mengisi latihan berdampak rendah mingguan yang hebat, untuk memungkinkan saya menghubungkan kesehatan mental dan fisik saya dalam satu aliran,” katanya.
Tak hanya itu, latihan kardio pada pagi hari juga membantu menghilangkan stres yang mungkin dialami saat bangun tidur. Berjalan, jogging, bersepeda (baik diam atau di jalan), dan berenang adalah pilihan yang bagus.
Sementara, Pemilik Fix It Physical Therapy di Minnesota, Kelly Roberts Lane, mengatakan, peregangan tangan di atas kepala juga bisa membantu tubuh lebih rileks.
Baca Juga: Lebih Mengenal Soal RSV, Apakah Berbahaya?
“Ulurkan lengan ke atas kepala, dan lihat ke atas. Kemudian, gulingkan ke bawah sampai Anda menyentuh jari-jari kaki atau sedekat mungkin dengannya,” kata Lane.
Kemudian, biarkan kepala menggantung. Luruskan satu lutut, kemudian lutut lainnya untuk mendapatkan peregangan hamstring yang lebih dalam. Setelah peregangan, Anda dapat melanjutkan ke pemanasan atau gerakan lainnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Bayu Muhardianto