Telusuri Sumur Neraka di Yaman, Penjelajah Gua Temukan Hal Mengejutkan Ini
Penjelajah gua dari Oman menjadi tim pertama yang turun ke dasar Well of Hell atau "Sumur Neraka" sedalam 367 kaki (112 meter) di Yaman.
Menyadur Lives Science Rabu (29/9/2021) lubang misterius ini dinamakan Sumur Neraka karena diyakini sebagai 'pintu gerbang menuju dunia jin di bawah tanah'.
Baca Juga: Pakai Sepatu Lokal Ini, Bikin Nyaman Tak Ketinggalan Zaman
Lubang alami ini dikenal sebagai Sumur Barhout yang memiliki pintu masuk berdiameter 30 m dan terletak di tengah gurun di provinsi al-Mahra di Yaman timur, dekat perbatasan Oman.
Penjelajah gua amatir sebelumnya pernah memasuki lubang ini, tapi sampai sekarang tidak diketahui apakah berhasil sampai ke dasar atau tidak.
Pekan lalu, 10 penjelajah dari Tim Eksplorasi Gua Oman (OCET) menjelajahi Sumur Barhout menggunakan sistem katrol dan menurunkan 8 anggota sementara dua sisanya tetap di atas.
"Gairah mendorong kami untuk melakukan ini," ujar Mohammed al-Kindi, profesor geologi di Universitas Teknologi Jerman di Oman. "Dan kami merasa bahwa ini akan mengungkapkan keajaiban baru dan bagian dari sejarah Yaman."
Para penjelajah melaporkan penemuan air terjun, ular, hewan mati, stalagmit dan mutiara gua. tentu saja mereka tak menemukan jin atau pintu masuk ke neraka seperti kisah yang populer itu.
Usia pasti dari Sumur Barhout saat ini tidak diketahui, tapi kemungkinan berusia jutaan tahun, menurut AFP.
Banyak mitos bermunculan tentang lubang ini, sebagian besar menggambarkannya penjara bagi jin atau jin yang menyebabkan nasib buruk.
Beberapa orang juga percaya jika mereka terlalu dekat, lubang dapat menarik orang ke dalam dengan yang lain mengatakan lubang itu adalah gunung berapi super yang mampu menghancurkan Bumi.
AFP melaporkan, tidak ada bukti ilmiah yang mendukung mitos-mitos tersebut.
Dulu ada laporan tentang bau busuk dari lubang besar yang memicu cerita gerbang ke neraka, julukannya saat ini. Namun, pada kenyataannya, Sumur Barhout adalah lubang pembuangan yang cukup khas.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Muhammad Syahrianto