Panas Gatot Nurmantyo Vs Letjen Dudung, Cs-nya Habib Rizieq Ikutan Nimbrung: Wajib Dikembalikan!
Wakil Sekretaris Jenderal Persaudaraan Alumni (PA) 212 Novel Bamukmin merespons soal polemik mantan Panglima TNI Gatot Nurmantyo vs Letjen Dudung Abdurachman.
Gatot menyoroti hilangnya diorama patung Soeharto, Sarwo Edhie, dan AH Nasution beserta tujuh pahlawan revolusi.
Menanggapi hal itu, orang dekat Habib Rizieq Shihab pun angkat bicara.
Baca Juga: Hari Kesaktian Pancasila, Suara Rizieq Shihab Menggelegar dari Balik Jeruji
"Adapun, patung wajib dikembalikan atau dibuat replikanya," kata Novel Bamukmin kepada GenPI.co, Jumat (1/10/2021).
Sebab, kalau dibiarkan begitu saja, Novel khawatir akan merambah ke semua diorama yang berkaitan dengan dokumentasi kekejaman PKI.
Baca Juga: Terbongkar Alasan Mahfud MD Cuek Bebek atas Kasus Rizieq Shihab, Ternyata Oh Ternyata
"Termasuk patung yang berada di Tugu Monas dan tujuh patung di Monumen Lubang Buaya," katanya.
Namun, kalau mau dimusnahkan patungnya, harusnya semua patung sekalian di Indonesia dihilangkan.
Novel mengatakan, peristiwa G30S/PKI harus terus diingat agar tidak terulang kembali pada masa depan.
PA 212 bahkan menginstruksikan para anggotanya untuk menonton bareng film kekejaman PKI.
Jangan lewatkan video populer ini:
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Vicky Fadil