Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Ada Apa Dibalik Potensi Perang Baru di Perbatasan Iran dan Azerbaijan?

Ada Apa Dibalik Potensi Perang Baru di Perbatasan Iran dan Azerbaijan? Kredit Foto: Reuters/Murad Sezer
Warta Ekonomi, Teheran -

Ketegangan meningkat baru-baru ini antara Teheran dan Baku karena tiga masalah. Pertama, latihan militer bersama yang dilakukan pasukan Azerbaijan bersama rekan-rekan Turki dan Pakistan mereka sekitar 500 kilometer dari perbatasan Iran. Pembatasan Azerbaijan terhadap akses pengemudi truk Iran ke Armenia dan penahanan dua pengemudi. Dan yang terakhir, hubungan Azerbaijan dengan musuh bebuyutan Iran, Israel.

RFE/RL melaporkan, pada 1 Oktober, Teheran menambah ketegangan itu dengan meluncurkan latihan militernya sendiri di dekat perbatasan barat lautnya, beberapa hari setelah Korps Pengawal Revolusi Islam (IRGC) mengerahkan peralatan militer ke wilayah tersebut.

Baca Juga: Gawat, Perang Iran Lawan Azerbaijan Ternyata Hanya Tinggal Menunggu Waktu

Langkah itu disambut dengan ekspresi keprihatinan dari Presiden Azerbaijan Ilham Aliyev, yang awal pekan ini mengatakan dia terkejut dengan rencana latihan itu.

“Setiap negara dapat melakukan latihan militer apa pun di wilayahnya sendiri. Itu adalah hak kedaulatan mereka. Tapi mengapa sekarang, dan mengapa di perbatasan kita?” Aliyev mengatakan bahwa ini adalah pertama kalinya sejak jatuhnya Uni Soviet 20 tahun lalu, Iran merencanakan unjuk kekuatan sedemikian dekat dengan perbatasannya.

Menghubungkan Latihan ke Israel

Para pejabat Iran bereaksi dengan mengatakan bahwa keputusan untuk mengadakan latihan perang adalah masalah kedaulatan, tetapi yang lain mengaitkannya dengan kehadiran Israel di Azerbaijan.

Menteri Luar Negeri Iran Hossein Amir-Abdollahian mengatakan Teheran memiliki hak untuk mengadakan latihan dan menggarisbawahi “pentingnya” kerja sama antara Iran dan Azerbaijan, yang berbagi perbatasan sepanjang 700 kilometer.

“Kami tidak mentolerir kehadiran dan aktivitas terhadap keamanan nasional kami dari rezim Zionis di dekat perbatasan kami dan akan mengambil tindakan yang diperlukan dalam hal ini,” kata Amir-Abdollahian pada pertemuan dengan duta besar baru Azerbaijan pada 30 September.

Secara terpisah, duta besar Iran untuk Baku, Abbas Musavi, mengatakan pekan lalu bahwa manuver militer Iran, yang katanya telah direncanakan sebelumnya, bukanlah "ancaman" bagi Azerbaijan.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Bagikan Artikel: