Kredit Foto: Instagram/Puan Maharani
Belakangan papan reklame Puan Maharani memang berdiri di banyak jalan-jalan. Hal ini nyatanya sampai mendapat sorotan dari media asing, yakni South China Morning Post (SCMP).
Menurut artikel tersebut, reklame yang hadir di tengah pandemi telah memecah perhatian warga. Di satu sisi berfokus pada masalah kesehatan, di sisi lain jadi gagal fokus dengan papan reklame yang berseliweran di berbagai tempat.
Baca Juga: Terbongkar Terang Benderang Persaingan Puan & Ganjar di Pilpres 2024, Makin Panas!
Artikel berjudul 'Lebih besar dari kehidupan: akankah papan reklame membantu memutuskan siapa presiden Indonesia berikutnya?' itu, mengkritisi betapa menjamurnya baliho atau papan reklame Puan Maharani. Artikel tersebut menunjuk berbagai slogan-slogan politis puan seperti 'Indonesia Hebat' hingga 'Kepak Sayap Kebhinekaan'.
"Salah satu [reklame] yang dipamerkan di depan umum adalah Puan Maharani, ketua parlemen saat ini dan pewaris klan politik Sukarno. Perempuan berusia 48 tahun itu adalah putri mantan presiden Megawati Sukarnoputri, pemimpin Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P)," catat SCMP.
Tulisan dari SCMP juga melihat bagaimana dinasti politik bekerja di Indonesia. Kondisi politik yang juga menempatkan Puan Maharani pada posisinya sekarang.
Namun, menurut artikel tersebut, bagaimanapun adanya reklame besar politisi termasuk milik Puan telah meningkatkan ketenaran profil Puan secara online. Apalagi, banyaknya meme yang dibuat oleh warganet di media sosial.
Entah itu positif maupun negatif, perbincangan online suatu tokoh politik bagaimanapun telah sudah meningkatkan ketenaran mereka.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Puri Mei Setyaningrum