Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Apa Itu Data Engineer?

Apa Itu Data Engineer? Kredit Foto: Unsplash/Markus Spiske
Warta Ekonomi, Jakarta -

Data engineer merupakan bagian dari tim analitik data perusahaan karena bertanggung jawab untuk mengelola, mengoptimalkan, mengawasi, dan memantau pengambilan, penyimpanan, dan distribusi data di dalam sebuah organisasi.

Apa Itu Data Engineer?

Data engineer bertanggung jawab untuk menemukan tren dalam kumpulan data dan mengembangkan algoritma untuk membantu membuat data mentah lebih berguna bagi perusahaan. Peran TI ini membutuhkan serangkaian keterampilan teknis yang signifikan, termasuk pengetahuan mendalam tentang desain database SQL dan berbagai bahasa pemrograman. Akan tetapi, data engineer juga membutuhkan keterampilan komunikasi untuk bekerja lintas departemen guna memahami apa yang ingin diperoleh para pemimpin bisnis dari kumpulan data besar perusahaan.

Baca Juga: Apa Itu MySQL?

Data engineer sering bertanggung jawab untuk membangun algoritma yang dapat membantu memberikan akses mudah ke data mentah, tetapi untuk melakukan ini, mereka perlu memahami tujuan perusahaan atau klien. Sangat penting untuk memiliki tujuan bisnis yang sejalan saat bekerja dengan data, terutama bagi perusahaan yang menangani kumpulan data dan database yang besar dan kompleks.

Data engineer juga perlu memahami cara mengoptimalkan pengambilan data dan cara mengembangkan dasbor, laporan, dan visualisasi lainnya untuk pemangku kepentingan. Tergantung pada organisasinya, data engineer mungkin juga bertanggung jawab untuk mengomunikasikan tren data. Organisasi yang lebih besar sering kali memiliki banyak analis data atau ilmuwan untuk membantu memahami data, sementara perusahaan yang lebih kecil mungkin mengandalkan insinyur data untuk dapat bekerja di kedua peran tersebut.

Peran Data Engineer bagi Bisnis

Menurut Dataquest, ada tiga peran utama yang dapat dilakukan oleh para data engineer:

Generalis: Generalis biasanya ditemukan di tim kecil atau di perusahaan kecil. Dalam pengaturan ini, data engineer menjadi salah satu orang yang "berfokus pada data" di sebuah perusahaan. Generalis sering bertanggung jawab untuk setiap langkah proses data, mulai dari mengelola data hingga menganalisisnya. Dataquest mengatakan ini adalah peran yang baik bagi siapa saja yang ingin beralih dari data science ke data engineering karena bisnis kecil tidak perlu terlalu khawatir tentang engineering.

Pipeline-centric: Sering ditemukan di perusahaan menengah, pipeline-centric data engineer bekerja bersama data scientist untuk membantu memanfaatkan data yang mereka kumpulkan. Pipeline-centric data engineer membutuhkan "pengetahuan mendalam tentang sistem terdistribusi dan ilmu komputer," menurut Dataquest.

Database-centric: Di organisasi yang lebih besar, di mana mengelola aliran data adalah pekerjaan penuh waktu, seorang data engineer harus berfokus pada basis data analitik. Database-centric data engineer bekerja dengan gudang data di berbagai basis data dan bertanggung jawab untuk mengembangkan skema tabel.

Tanggung Jawab Seorang Data Engineer

Data engineer sering bekerja sebagai bagian dari tim analitik bersama data scientist. Data engineer menyediakan data dalam format yang dapat digunakan kepada ilmuwan data yang menjalankan kueri dan algoritma terhadap informasi untuk digunakan dalam analitik prediktif, machine learning, dan aplikasi data mining. Data engineer juga mengirimkan data agregat kepada eksekutif dan analis bisnis serta end user lainnya sehingga mereka dapat menganalisisnya dan menerapkan hasilnya untuk meningkatkan operasi bisnis.

Data engineer menangani data terstruktur dan tidak terstruktur. Data terstruktur adalah informasi yang dapat diatur ke dalam repositori yang diformat seperti database. Data tidak terstruktur, seperti teks, gambar, file audio dan video, tidak sesuai dengan model data konvensional. Data engineer harus memahami pendekatan yang berbeda untuk arsitektur data dan aplikasi untuk menangani kedua tipe data. Berbagai teknologi data besar, seperti open source data ingestion dan processing framework juga merupakan bagian dari perangkat yang perlu dimiliki data engineer.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Patrick Trusto Jati Wibowo
Editor: Puri Mei Setyaningrum

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: