Menambah Jam Tidur Punya Manfaat Kesehatan yang Luar Biasa, tetapi...

Warta Ekonomi -

Menambah durasi tidur satu jam lebih lama dapat memberikan beberapa manfaat kesehatan. Akan tetapi manfaat ini tak bisa dirasakan bila tambahan waktu tidur tersebut dilakukan untuk "menambal" kekurangan tidur.

Beberapa manfaat yang bisa didapatkan dari menambah jam tidur satu jam lebih lama adalah memperbaiki performa atletik dan menurunkan kadar tekanan darah. Manfaat lainnya adalah memperbaiki daya ingat dan bahkan mengaktifkan gen yang dapat memberikan manfaat kesehatan.

Baca Juga: Feses (Kotoran) Sulit Turun saat Disiram? Ngeri! Bisa Jadi Pankreas Anda…

Pada dasarnya, setiap orang bisa memiliki kebutuhan tidur yang berbeda-beda. Ada beberapa tanda yang dapat diperhatikan untuk mengetahui apakah tidur yang selama ini dilakukan sudah mencukupi atau belum. Seseorang yang kurang tidur biasanya akan merasa sulit untuk bangun di pagi hari atau sulit untuk tetap terjaga selama beraktivitas di siang hari.

"Bila Anda tidur dengan lebih baik, Anda pasti bisa hidup lebih baik, itu cukup jelas," ungkap director of sleep medicine dan associate director of critical care dari St Luke's-Roosevelt Hospital Center Raymonde Jean MD, seperti dilansir Health Digest, Selasa (26/10).

Tidur yang cukup di malam hari memungkinkan tubuh dan otak untuk beristirahat serta "mengisi daya" kembali. Mendapatkan tidur yang cukup juga dapat membantu menjaga kesehatan jantung, menurunkan stres, dan mengatur metabolisme.

Baca Juga: Waduh… Diabetes Ternyata Punya Hubungan dengan Asam Urat, Kok Bisa?

Manfaat lain dari tidur yang cukup adalah menurunkan inflamasi di dalam tubuh dan memperbaiki daya ingat. Menjaga berat badan yang sehat dan memperbaiki keseimbangan juga didukung oleh tidur yang cukup.

Manfaat paling terasa dari tidur yang cukup adalah merasa lebih berenergi saat beraktivitas sepanjang hari. Dengan tidur cukup, seseorang pun dapat menjadi lebih awas.

Ada beberapa upaya yang bisa dilakukan untuk mendapatkan tidur malam yang baik. Beberapa diantaranya adalah menjaga jadwal tidur yang konsisten, membatasi konsumsi kafein di sore atau malam hari, dan menghindari penggunaan gawai sesaat sebelum jam tidur. Berolahraga di siang hari juga dapat mempermudah tidur di malam hari.

Baca Juga: Nggak Nyangka! Tidur Siang yang Panjang Ternyata Punya Keterkaitan dengan Risiko Diabetes Tipe 2