Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Ganjar dan Puan Punya Peluang! Anies Jangan Harap Dapat Dukungan Jokowi di Pilpres 2024

Ganjar dan Puan Punya Peluang! Anies Jangan Harap Dapat Dukungan Jokowi di Pilpres 2024 Kredit Foto: Twitter/Joko Widodo
Warta Ekonomi, Jakarta -

Presiden Jokowi dinilai masih berpengaruh pada pemilu presiden 2024. Pengamat Politik dari Indonesia Public Institute (IPI), Karyono Wibowo, mengatakan meski Jokowi bukan ketua umum ataupun pimpinan Parpol, sikap dukungannya nanti akan berpengaruh besar pada konstetasi pilpres 2024. 

"Secara politik sebagai presiden, Jokowi memiliki pengaruh cukup kuat di dalam konfigurasi dan konstelasi 2024," kata Karyono kepada wartawan, Sabtu 30 Oktober 2021. Baca Juga: Bukan Cuma Dipotong! Kapolda: Saya Blender Kepala Busuknya Itu!

Jokowi, kata Karyono, merupakan Presiden yang menjabat dua periode. Selain itu saat Pemilu berlangsung, Jokowi masih menjabat Presiden. Oleh karenanya, dalam konstelasi politik 2024, tidak bisa mengabaikan peran Jokowi.

"Saya menduga Presiden bisa menjadi king maker dalam pertarungan 2024. Jokowi bisa menjadi bandul politik, artinya dukungan Pak Jokowi kepada siapa pun itu masih memiliki pengaruh," ujarnya. Baca Juga: Pakar Hukum Bongkar Kinerja Rapor Penegakan Hukum di Periode Kedua Jokowi

Sikap Presiden pada pemilu 2024 nanti sangatlah ditunggu-tunggu. Karyono mengatakan dukungan Presiden tersebut dapat dilakukan secara terang-terangan ataupun secara diam-diam. Namun, yang pasti Jokowi pasti akan bersikap pada pilpres nanti. 

"Saya yakin pasti akan bersikap. Kan Presiden sempat bilang pada pendukungnya bahwa untuk pilpres 2024 sabar menunggu," katanya.

Dukungan presiden kepada capres dan cawapres, kata Karyono, merupakan simbiosis mutualisme. Jokowi berharap Presiden yang menggantikannya dapat melanjutkan sejumlah program yang telah digagas, seperti Ibu Kota Negara dan proyek strategis nasional lainnya. 

Sementara para calon, butuh dukungan Jokowi, karena memegang kekuasaan, dan masih tingginya dukungan masyarakat kepada Jokowi.

"Oleh karenanya nanti bisa saja, Presiden yang akan mendekati para capres atau sebaliknya capres yang akan mendekati pak Jokowi," katanya. 

Karyono menilai Jokowi saat ini masih menimbang dukungan politik yang akan diberikan pada pilpres 2024 nanti. Dukungan bisa saja diberikan kepada Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Ketua DPR Puan Maharani, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, apabila ketiganya maju dalam Pilpres 2024.

"Dengan pak Ganjar Jokowi memiliki kedekatan beberapa kali Kunker ke Jateng, begitu pula dengan Puan Maharani. Selain itu, Presiden juga beberapa kali mengajak Prabowo kunjungan kerja ke luar daerah. Namun kalau saya lihat, sangat kecil kemungkinannya Presiden dukung Anies Baswedan," ujarnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Lestari Ningsih

Bagikan Artikel: