Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Kisah Orang Terkaya: George Lucas, Miliarder Sutradara di Balik Kesuksesan 'Star Wars'

Kisah Orang Terkaya: George Lucas, Miliarder Sutradara di Balik Kesuksesan 'Star Wars' Kredit Foto: REUTERS/Paul Childs

Film yang dibuat hanya dengan USD780.000, meraup lebih dari USD100 juta di dalam negeri. Film tersebut meraih lima nominasi Academy Award, termasuk Film Terbaik, Skenario Terbaik, dan Sutradara Terbaik untuk Lucas, dan masih dianggap sebagai salah satu film murah paling sukses yang pernah dibuat.

Setelah Lucas mendapatkan kembali kepercayaan dari para pendukungnya, dia mulai membuat serial Sabtu pagi anak-anak yang akan menjadi bagian dari dongeng luar angkasa. Itulah 'Star Wars' yang terkenal. Dirilis pada Mei 1977, Star Wars membuat penonton terpesona dengan efek khusus yang menakjubkan, pemandangan yang fantastis, karakter yang menawan (penyandingan yang salah dari dua droid kikuk yang memberikan, ironisnya, kelegaan paling hati dan komik) dan resonansi akrab mitos populer dan dongeng. Dibuat untuk USD11 juta, film ini meraup lebih dari USD513 juta di seluruh dunia selama rilis aslinya.

Lucas melanjutkan kisah the Jedi Knights and the Dark Side in The Empire Strikes Back (1980) dan The Return of the Jedi (1983). Sementara itu, ia mendirikan perusahaan efek khusus yang canggih, Industrial Light & Magic (ILM), serta studio suara, Skywalker Sound, dan mulai melakukan kontrol yang lebih besar terhadap produk jadi dari film-filmnya. Dia akhirnya membangun "kerajaan" pembuatan filmnya sendiri di luar kendali pengaruh Hollywood di perbukitan Marin Country, California.

Kemudian, Lucas mengembangkan seri petualangan baru yang menampilkan arkeolog tangguh tapi lucu bernama Indiana Jones. Alih-alih luar angkasa, Lucas menggali masa lalu untuk hit box office ini, di mana Indiana Jones bertempur melawan Nazi atas Tabut Perjanjian. Film tersebut pun sukses hingga seri ketiga. Karena itu, tak aneh kekayaan Lucas mencapai USD6,6 miliar (Rp94 triliun).

Saat ini, Lucas fokus pada filantropi. Yayasan keluarga amalnya memiliki aset lebih dari USD1 miliar (Rp14,2 triliun). Lucas mendirikan Lucasfilm, perusahaan produksinya, pada tahun 1971 dan membangun kekayaannya melalui film dan barang dagangannya. Namun, Lucasfilm telah dijual ke Disney pada 2012 seharga USD4,1 miliar dalam bentuk saham dan uang tunai.

The Lucas Museum of Narrative Art akan dibuka di Los Angeles pada tahun 2021 dan sepenuhnya didanai oleh Lucas dan istri, Mellody Hobson.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Fajria Anindya Utami
Editor: Fajria Anindya Utami

Bagikan Artikel: