PT Indonesian Paradise Property Tbk (INPP) menghadirkan proyek terbarunya yakni Antasari Place, hunian mewah mixed-use di new CBD Jakarta Selatan.
Presiden Direktur & CEO PT Indonesian Paradise Property Tbk, Anthony Prabowo Susilo mengungkapkan bahwa Antasari Place yang dibangun menggunakan kualitas bahan yang prima, dengan konsultan kelas dunia menjadi pilihan menarik.
“Kehadiran Antasari Place di tengah-tengah masyarakat diharapkan dapat melampaui standar kebutuhan masyarakat bertempat tinggal ataupun berinvestasi, khususnya di Jakarta,” katanya, dalam keterangan resmi di Jakarta, Rabu (1/12/2021).
Baca Juga: Diterpa Pandemi Covid-19, Begini Strategi INPP Agar Terus Tumbuh
Lokasi adalah salah satu pertimbangan paling penting dalam memilih properti. Antasari Place terletak di lokasi premium new CBD Jakarta Selatan di mana sehingga dapat merasakan denyut nadi area Jakarta Selatan di salah satu interchange tersibuk di Jakarta. Dekat dengan stasiun MRT, sekolah swasta terbaik, pusat perbelanjaan terkemuka, hotel internasional dan rumah sakit swasta, serta sangat dekat dengan akses JORR 1 dan 2, sehingga mudah menuju ke berbagai area sekitar lainnya.
Dari total area seluas sekitar 2,5 hektar, dan sekitar 70% area merupakan ruang terbuka dengan integrasi akses yang mudah di kedua tower yang ada di Antasari Place. Penghuni bisa menghabiskan hari-harinya di area terbuka hijau yang asri dan nyaman. Living dan leisure dalam satu tempat.
Saat ini INPP sedang melakukan renovasi marketing gallery Antasari Place yang rencananya akan dibuka pada awal tahun 2022 ,untuk memudahkan calon konsumen dan konsumen mengetahui lebih lanjut perihal proyek Antasari Place. Semua hal yang berkaitan dengan produk-produk unit rumah yang sedang dipasarkan, harga jual, dan informasi lainnya yang berkaitan dengan Antasari Place tersedia di sini.
Sejalan dengan proses persiapan ini, untuk mempermudah konsumen melakukan pembayaran atas kepemilikan unit, INPP juga telah menandatangani kerjasama dengan Bank Nobu pada tanggal 22 November 2021 lalu, dan kini tengah menjajaki kerjasama serupa dengan bank-bank lainnya.
Lebih lanjut Anthony menuturkan jika dalam memasuki dekade ke-2 INPP memulai pengembangan pembangunan properti dengan konsep mixed-use sejak tahun 2010. Sampai saat ini INPP telah menghadirkan properti dengan mengusung konsep ini di 3 lokasi yaitu, Bali, Bandung dan Jakarta.
Baca Juga: Targetkan Selesai Tahun 2022, Anak Usaha INPP Lakukan Topping Off 31 Sudirman Suites
INPP percaya setiap komponen masing-masing kegunaan (shopping center, apartemen, perkantoran, hotel dll) akan memberi nilai tambah menjadi kesatuan dalam sebuah lokasi. Dengan mengedepankan kreativitas dan inovasi , proyek – proyek tersebut ditujukan untuk segmen properti gaya hidup.
Dalam merancang dan merencanakan produknya INPP berorientasi pada human centered design (HCD) yaitu dengan melakukan pendekatan yang berfokus kepada konsumen. Dalam konsep HCD produk yang dihasilkan harus sesuai kebutuhan, kebiasaan dan kapabilitas konsumen. Strategi tersebut dilakukan demi memberi solusi keamanan, kenyamanan, dan gaya hidup penghuninya. Selain itu dalam setiap produknya INPP selalu melibatkan unsur budaya dan kearifan lokal yang diadaptasi secara artistik dalam elemen desain bangunan.
“Kami selalu konsisten dalam mengimplementasikan strategi bisnis yang kreatif dan inovatif untuk menghasilkan iconic lifestyle destination .Karena itulah kunci pembeda kami dengan pengembang lainnya”, tutup Anthony.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Annisa Nurfitri
Tag Terkait: