Gandeng Pemkot Bekasi, Surplus Ingin Bentuk Bekasi Food Smart City Bekasi Tanpa Sampah Pangan 2023
Menurutnya Dengan aplikasi Surplus ini, pihaknya ingin memberikan solusi untuk membeli makanan yang belum terjual dari toko makanan sebelum waktu tutup dengan diskon minimal 50%," jelasnya.
“Setidaknya memberikan win win solution kepada toko makanan sebelum mereka membuang makanannya sehingga mereka masih mendapat ke untungan dengan tidak membuang sampah makanannya," ujar Agung.
Jadi lanjut Agung, setidaknya Surplus dapat mempermudah bagi pemilik tempat usaha di sektor makanan seperti restoran, cafe, toko roti, dan sebagainya untuk menjual makanannya yang belum habis terjual atau mendekati masa kadaluarsanya.
“Jadi aplikasi ini sangat efektif dan bermanfaat bagi pemilik bisnis, konsumen, maupun masyarakat untuk mengurangi sampah pangan," katanya.
Hal Ini sudah terbukti selama 1 tahun belakangan ini aplikasi Surplus telah berkontribusi mengurangi sampah makanan di Indonesia sebanyak 1 ton setiap bulannya.
Sebagai informasi tambahan, Surplus telah mengandeng Jakpreneur untuk meminimalisir limbah pangan yang dihasilkan oleh Koperasi, Usaha Kecil Menengah yang berada di DKI Jakarta. Dan pihaknya memberikan pelatihan hardskill manajemen kreasi makanan berlebih menjadi peluang yang diadakan tiap pekannya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Alfi Dinilhaq
Tag Terkait: