Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Kimia Farma Berhasil Implementasi Budaya Gerakan Masyarakat Hidup Sehat Lewat Program Klinik Apung

Kimia Farma Berhasil Implementasi Budaya Gerakan Masyarakat Hidup Sehat Lewat Program Klinik Apung Kredit Foto: Kimia Farma
Warta Ekonomi, Jakarta -

Program Klinik Apung Kimia Farma dianugerahi sebagai Program Terinspiratif dalam penghargaan Mitra Bhakti Husada yang diadakan oleh Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI) sebagai bentuk apresiasi terhadap kontribusi Kimia Farma untuk meningkatkan kualitas kesehatan Indonesia.

Melalui Klinik Apung, Kimia Farma mengimplementasikan Kebijakan Pemerintah sesuai dengan RPJMN periode 2020-2024, di antaranya Pembudayaan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS), Peningkatan Kesehatan Ibu dan Anak, Percepatan Gizi Masyarakat, dan Peningkatan pengendalian penyakit.

Baca Juga: Kimia Farma Teken MoU dengan Baznas, Lazismu, dan Lazisnu untuk Pengumpulan dan Penyaluran ZIS

Kimia Farma melalui Program Klinik Apung bekerja sama dengan berbagai pihak agar dapat menciptakan sinergi untuk mendorong peningkatan upaya promotif dan preventif di wilayah 3T (Terdepan, Terpencil, dan Tertinggal) Indonesia. Hal ini juga merupakan upaya Kimia Farma dalam mendorong penguatan cakupan kesehatan semesta terutama terkait pelayanan kesehatan dasar (Primary Health Care).

Dalam Acara Talkshow "Kemitraan Pentahelix dalam Mendukung Pembudayaan GERMAS" yang diadakan oleh Kemenkes RI pada Rabu, 8 Desember 2021 di Lido Lake Resort, Direktur Umum dan Human Capital Kimia Farma, Dharma Syahputra, mengungkapkan bahwa perseroan terbuka bagi mitra yang ingin berkolaborasi bersama melakukan aksi dengan visi dan misi yang sama dalam upaya untuk Indonesia yang Lebih Sehat.

"Dalam pengimpelementasian Program Tanggung Jawab Sosial Lingkungan, Kimia Farma selalu mempertimbangkan bagaimana sebuah program dalam diimplementasikan dengan maksimal sehingga kami percaya bahwa kolaborasi dari berbagai pihak dapat menguatkan usaha perwujudan Indonesia yang Lebih Sehat ke depannya," ungkap Dharma dalam keterangan tertulis di Jakarta, Kamis (9/12/2021).

Program Klinik Apung juga sejalan dengan Instruksi Presiden nomor 1 tahun 2017 tentang Gerakan Masyarakat Hidup Sehat. Di mana telah digaungkan bahwa Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS) adalah solusi untuk perubahan perilaku faktor risiko Penyakit Tidak Menular (PTM). Gerakan ini diharapkan mampu memasyarakatkan budaya hidup sehat serta meninggalkan kebiasaan dan perilaku masyarakat yang tidak sehat.

Direktur Jenderal Kesehatan Masyarakat, drg. Kartini Rustandi, M.Kes, mengimbau agar Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah memperkuat upaya dan praktik baik GERMAS sehingga menjadi suatu pembudayaan di tengah-tengah masyarakat. Dia juga menekankan pentingnya upaya kolaboratif penggerakkan GERMAS oleh berbagai pihak termasuk Pemerintah, Perguruan Tinggi, Dunia Usaha, Masyarakat Sipil dan Madani, serta Media Massa.

Melalui Klinik Apung, Kimia Farma berharap pembudayaan GERMAS di Indonesia khususnya 3T dapat membantu pembangunan berwawasan kesehatan di Indonesia untuk mendukung terciptanya generasi emas 2045 yang unggul dan memiliki daya saing di tingkat global.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Puri Mei Setyaningrum

Bagikan Artikel: