Wakil Ketua Sekretaris Jenderal Persadaraan Alumni (PA) 212 Novel Bamukmin menanggapi polemik Brigjen Achmad Fauzi yang mendatangi Habib Bahar di Pondok Pesantren Tajul Alawiyin, Bogor.
Novel Bamukmin mempertanyakan maksud di balik kedatangan TNI berpangkat bintang satu tersebut.
"Untuk oknum Brigjen itu jelas bukan tupoksinya," kata Novel Bamukmin kepada GenPI.co, Minggu (2/12).
Baca Juga: Bahar bin Smith Digeruduk TNI, Politisi Partai Ummat Langsung Nyindir, Jenderal Andika Diseret
Pentolan 212 ini mengatakan, dengan alasan apa pun, tindakan itu seharusnya tidak dibenarkan.
Baik itu alasan pengamanan tahun baru atau agar Habib Bahar hadir atas panggilan Polda Jabar.
"Benar-benar enggak nyambung tuh apa yang dilakukan oknum Brigjen," katanya.
Novel yang mengaku sebagai pengacara Habib Bahar ini mengatakan kliennya sangat hukum dan konstitusi. Oleh karena itu, tak perlu takut soal panggilan tersebut.
Pentolan 212 ini mengatakan Habib Bahar akan datang dan didampinginya.
Sebelumnya, Kapenrem 061/Suryakencana Mayor Infanteri Ermansyah menjelaskan kedatangan Danrem Brigjen TNI Achmad Fauzi di ponpes Habib Bahar.
Menurutnya, kedatangan Brigjen Achmad Fauzi hanya untuk menasehati Habib Bahar supaya berceramah dengan damai.
Habib Bahar juga dinasehati agar dirinya tak menyinggung TNI maupun KASAD Dudung Abdurachman.
Mayor Infanteri Ermansyah menolak jika kedatangan Brigjen Achmad Fauzi menemui Habib Bahar dianggap sebagai tindakan menakut-nakuti masyarakat.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Rosmayanti
Tag Terkait: