Korea Utara Kembali Agresif, Tembakkan Rudal Balistik ke Langit
Sejak awal pandemi Covid-19, Korea Utara menjadi semakin terisolasi, memberlakukan penguncian perbatasan yang telah memperlambat perdagangan hingga menetes dan menghambat setiap keterlibatan diplomatik secara langsung.
Negara itu juga terjebak pada moratorium yang dipaksakan sendiri untuk menguji rudal balistik antarbenua (ICBM) atau senjata nuklir terbesarnya.
Tes terakhir ICBM atau bom nuklir adalah pada tahun 2017, sebelum Kim meluncurkan tawaran diplomatik ke Amerika Serikat dan Korea Selatan yang sejak itu terhenti.
Namun Pyongyang terus melakukan uji coba penembakan baru, rudal balistik jarak pendek, termasuk yang diluncurkan dari kapal selam pada Oktober.
Korea Utara meneaskan bahwa mereka tidak boleh dihukum karena mengembangkan senjata yang juga digunakan negara lain.
“Meskipun pembacaan dari pertemuan pleno Korea Utara baru-baru ini mungkin memprioritaskan pembangunan pedesaan atau tahun mendatang, itu tidak berarti negara itu akan menghentikan uji coba rudal balistiknya,” kata Michelle Kae, wakil direktur 38 North, program pemantauan Korea Utara di Pusat Stimson Washington.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Muhammad Syahrianto