Ketua Umum Kadin Indonesia, Arsjad Rasjid, berharap forum presidensi B20 tahun 2022 bisa menjadi ajang bergengsi menuju Indonesia Emas 2045.
Dia menyatakan jika komunitas bisnis atau pengusaha perlu bekerja sama dengan pemerintah dalam merealisasikan proyek-proyek berskala besar untuk memberikan dampak positif yang besar kepada masyarakat dan negara.
Baca Juga: Gelar Presidensi B20, Kadin Yakin RI Akan Keluar dari Krisis dan Layak Jadi Pusat Investasi Dunia
"Forum B20 ini jadi kesempatan kita, sektor swasta dan pemerintah, untuk mendorong kebijakan yang lebih pro-investasi demi tercapainya proyek-proyek nasional tersebut untuk menuju Indonesia Emas tahun 2045: Indonesia yang maju, sejahtera, dan mandiri seperti yang dicita-citakan oleh Presiden Jokowi," kata dia, Selasa (19/1/2022).
Di sisi lain, Wakil Ketua Umum Kadin Indonesia yang juga Ketua Penyelenggara B20, Shinta Widjaja Kamdani, mengatakan jika forum B20 ini bisa membuat Indonesia berkesempatan mendapatkan kepercayaan dari komunitas global dan menumbuhkan pusat investasi di kawasan Asia Tenggara.
Terlebih, Indonesia merupakan satu-satunya negara Asia Tenggara yang bisa menjadi tuan rumah G20-B20. "Terpilihnya Indonesia sebagai Presidensi juga menunjukkan kepada dunia bahwa kondisi ekonomi Indonesia sudah keluar dari resesi dan investor bisa menanamkan modalnya di Indonesia," ungkap Shinta.
Menurutnya, rangkaian konferensi B20 yang dilakukan secara offline juga akan memberikan efek domino yang besar dalam dunia bisnis Tanah Air.
Selain itu, pertemuan ini juga akan membawa penghasilan dalam bentuk devisa dan diperkirakan bisa meningkatkan konsumsi dalam negeri hingga US$119,2 juta atau setara dengan Rp1,69 triliun.
Laporan: Muhamad Ihsan
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Laras Devi Rachmawati
Editor: Puri Mei Setyaningrum
Tag Terkait: