Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Masyarakat Pegang Peran Utama Pencegahan Penularan COVID-19

Masyarakat Pegang Peran Utama Pencegahan Penularan COVID-19 Kredit Foto: Instagram/Reisa Broto Asmoro

Untuk itu, ia meminta warga memperketat kembali penggunaan masker terutama di ruang publik dan ketika berinteraksi dengan orang lain. Juga menerapkan jaga jarak dan mencuci tangan dengan rutin, serta mengurangi mobilitas hanya untuk keperluan yang sangat penting saja.

Adapun, tercatat sepanjang 2021 jumlah kedatangan warga negara Indonesia yang melakukan perjalanan dari luar negeri mencapai 514.251 jiwa. “Ini perlu dijadikan catatan penting bagi seluruh masyarakat yang usai melakukan perjalanan ke luar negeri untuk patuh melakukan karantina secara tertib agar risiko penyebaran virus COVID-19 dapat dihindari,” kata Reisa.

Sebagaimana arahan Presiden Joko Widodo pada 18 Januari 2022, Reisa menyampaikan bahwa jika masyarakat tidak memiliki keperluan mendesak, maka sebaiknya mengurangi kegiatan di pusat-pusat keramaian dan menyarankan Work From Home bagi yang bisa bekerja dari rumah. Selain itu, masyarakat juga dianjurkan agar tidak melakukan perjalanan ke luar negeri terlebih dahulu, kecuali ada hal yang mendesak.

Sedangkan terkait pelaksanaan PTM, Reisa meminta terutama kepada orang tua dari peserta didik yang mengikuti PTM, agar selalu waspada karena risiko penularan COVID-19 kepada anak-anak dalam lingkungan sekolah sangat tinggi.

Beberapa hal yang perlu dilakukan anak-anak saat di sekolah, seperti :

- Selalu menggunakan masker saat di sekolah

- Menjaga jarak ketika melakukan aktivitas

- Tidak menggunakan alat makan yang sama dengan teman

- Tidak berpegangan tangan atau bersalaman dengan teman dan guru Sedangkan sebagai orang tua, dapat melakukan langkah-langkah pencegahan penularan seperti :

Vaksinasi bagi anak, yang menjadi benteng utama agar risiko anak-anak terkena virus COVID-19 tidak besar, Mengingatkan anak-anak mengganti masker setiap 4 jam sekali, tidak memegang area wajah termasuk mata/ hidung/ dan mulut, dan mencuci tangan atau menggunakan hand sanitizer.

Saat selesai melakukan pembelajaran tatap muka, sesaatnya sampai di rumah harus selalu bersih-bersih, “Kerjasama dari berbagai pihak adalah kunci, dan kita, masyarakat memegang peranan utama dalam faktor utama pencegahannya untuk dapat selalu mendukung upaya-upaya yang tengah dilakukan,” kata Reisa. 

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Alfi Dinilhaq

Bagikan Artikel: