Katanya Kerja Senyap, Pak Anies Lihat Nih Mayoritas Warga DKI Nggak Puas dengan Kinerja Anda

Warta Ekonomi, Jakarta -

Lembaga Survei Nusantara Strategic Network (NSN) mengklaim mayoritas masyarakat Jakarta tidak puas dengan kinerja Gubernur Anies Baswedan selama empat tahun memimpin DKI.

Periset NSN Riandi mengatakan, tingkat kepuasan publik terhadap kinerja Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu hanya  33,8 persen saja. Itu artinya Anies Baswedan yang membangun sejumlah fasilitas modern di Jakarta masih belum sukses menarik simpati warganya. 

"Tingkat kepuasan publik terhadap Anies tetap bertahan 33,8 persen," kata Riandi Sabtu (22/1/2022).

Baca Juga: Soal Maju Capres 2024, Anies Baswedan Kembali Diplomatis: Kalau Belum Waktu Salat, Jangan Azan

Riandi menjelaskan bahwa capaian itu berdasarkan hasil survei yang telah dilakukan oleh NSN pada 400 responden. Adapun responden tersebut diambil mewakili seluruh wilayah di DKI Jakarta dengan metode multistage random sampling.

Disebutkan bahwa survei tersebut memiliki tingkat kesalahan atau margin of error sebesar 4,9 persen dan tingkat kepercayaannya 95 persen. Lebih lanjut, Riandi yang juga menjabat Direktur Program NSN mengungkapkan bahwa sebesar 60,3 persen menyatakan tidak puas terhadap kinerja Anies.

Sementara 5,9 persen lainnya menyatakan tidak tahu atau tidak menjawab. Pembangunan yang selama ini dilakukan oleh Anies kata Riandi, tak berdampak signifikan terhadap kepuasan publik di Jakarta.

Padahal kata dia, Pemprov DKI di bawah kepemimpinan Anies telah membangun berbagai fasilitas umum mulai LRT, JPO modern sampai stadion bertaraf internasional.

Namun kata dia, dugaan kepuasan masyarakat Jakarta cenderung kecil karena Anies dinilai belum mampu menuntaskan persoalan banjir. Perkara kemacetan pun diduga menjadi salah satu yang menunjang kinerja Anies dianggap kurang memuaskan.

Prihal penanganan banjir Anies Baswedan sudah berulang kali mengklaim, bahwa  pihaknya selalau bekerja dengan senyap menuntaskan masalah bencana alam yang sudah menjadi langganan tetap warga DKI Jakarta tersebut. Meski begitu nyatanya DKI tetap  di terjang banjir disetiap  musim penghujan.