Indonesia Jadi Tuan Rumah G20, Kadin: Harus Jadi Suara bagi Negara Berkembang
Ketua Umum Kamar Dagang Indonesia (Kadin) Arsjad Rasjid mengatakan, dipilihnya Indonesia sebagai negara berkembang pertama yang menjadi tuan rumah presidensi G20 perlu dimanfaatkan sebagai wadah bagi suara para negara berkembang.
"Kita ini the first developing country yang menjadi tuan rumah presidensi G20. Jadi, penting sekali suara dari para negara berkembang untuk dibawa ke G20," katanya dalam Values 20 22: Official Press Launch, Kamis (25/1/2022).
Baca Juga: Kadin Ungkap 3 Poin Utama yang Akan Didorong dalam Presidensi G20, Apa Saja?
Terlebih, G20 ini merupakan ajang forum diskusi ekonomi dunia. Untuk itu, forum ini perlu dioptimalkan untuk membahas berbagai aspek penting yang menjadi permasalahan di dunia.
Hal itu terwujud dalam berbagai macam Engagement Group dari G20, seperti B20 (Business 20), V20 (Values 20), P20 (Parlimentary 20), Y20 (Youth 20), dan L20 (Leaders 20).
Melalui berbagai rangkaian acara tersebut, pemikiran G20 secara menyeluruh merupakan suatu kesatuan yang membicarakan bisnis, peran anak muda, hingga peran pemimpin serikat pekerja.
Sementara itu, Arsjad menyampaikan Indonesia akan mendorong tiga poin utama dalam presidensi G20 mendatang, yaitu kesehatan, digitalisasi, dan transisi energi.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Imamatul Silfia
Editor: Puri Mei Setyaningrum
Tag Terkait: