Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Dukung Bisnis Percetakan Digital dan Fashion, Epson Meresmikan Peluncuran Monna Lisa Evo Tre 16

Dukung Bisnis Percetakan Digital dan Fashion, Epson Meresmikan Peluncuran Monna Lisa Evo Tre 16 Kredit Foto: Epson
Warta Ekonomi, Jakarta -

Epson Indonesia memperkenalkan Epson Monna Lisa Evo Tre 16 printer tekstil digital Direct-to-Fabric dengan 16- printhead pertama di Indonesia untuk mendukung bisnis percetakan tekstil digital dan fashion. 

Managing Director of Epson Indonesia, Muto Yusuke mengatakan bahwa Epson Monna Lisa dapat memberikan hasil cetak yang luar biasa dengan komposisi warna dan juga kecepatan mencetak yang menakjubkan. Metode pencetakan tekstil digital juga memberikan keuntungan pada lingkungan seperti, dampak lingkungan yang lebih sedikit, penggunaan energi dan air yang sangat minim sehingga lebih ramah lingkungan.

“Monna Lisa Evo Tre 16 dikembangkan untuk memenuhi kebutuhan pasar tekstil industri, didukung dengam 16 printhead PrecisionCore untuk mencapai produktivitas tertinggi dalam seri printer direct-to-fabric revolusioner Epson. Ini adalah pilihan ideal untuk bisnis percetakan tekstil karena Monna Lisa Evo Tre 16 memenuhi tuntutan fleksibel pesanan kecil hingga besar pada berbagai macam kain sambil melayani spektrum kompleksitas desain yang luas. Kami percaya tambahan baru untuk jajaran printer tekstil digital Epson ini akan menguntungkan bisnis dengan kualitas dan produktivitas cetak yang tinggi.” ujar Muto Yusuke, dalam acara Soft Launching Monna Lisa Evo Tre 16 yang diselenggarakan pada Senin, 31 Januari 2022 di Bajukertas & Co, Bandung. 

Baca Juga: Perusahaan Lokal Luncurkan 3D Printer Edukasi Pertama di Indonesia

Menurutnya, Epson MonnaLisa Evo Tre 16 dikendalikan dengan rangkaian printhead baru, menampilkan teknologi PrecisionCore Epson yang canggih. Didukung dengan 16 printhead PrecisionCore baru, Monna Lisa Evo Tre 16 dapat mencapai kecepatan cetak produksi maksimum 417 meter persegi/jam (300×600 dpi, 1 pass). 

Rangkaian printhead baru ini menggabungkan kualitas, presisi, kecepatan, dan keandalan untuk hasil yang sangat baik. Selain sangat tahan lama, printer ini juga dirancang untuk perawatan yang mudah guna meminimalkan waktu henti.

“Perekat termoplastik konveyor yang menahan kain dengan kuat dan aman sebagai upaya menghindari kerutan dan ketidakrataan, sehingga mengurangi masalah operasional dan berkontribusi pada penghematan biaya. Perataan warna simetris memastikan urutan tumpang tindih warna yang konsisten dipertahankan selama pencetakan dua arah, dengan hasil reproduksi warna dan pola sangat seragam, memberikan hasil yang berkualitas baik dan tinggi,” terangnya.

Selain itu, tinta Epson GENESTA untuk Monna Lisa Evo Tre 16 tersedia dalam formulasi asam, reaktif, disperse, dan pigmen dalam kemasan vacuum degas. 

Tinta GENESTA telah dikembangkan oleh Epson bekerja sama dengan For.Tex khusus untuk seri Monna Lisa, yang memungkinkan presisi, keandalan, dan daya tahan cetakan pada kain. 

Sistem manajemen tinta degassed vakum yang eksklusif dirancang untuk mencapai efisiensi maksimum sambil mengurangi limbah tinta. 
Baca Juga: Uprintis Indonesia Cetak UMKM Kaum Perempuan, Menteri Koperasi dan UKM Beri Apresiasi

Untuk kegunaan maksimal, fungsi 'Hot Swap' dari Monna Lisa Evo Tre 16 memungkinkan pengguna untuk mengganti kantong tinta 10 liter yang habis dengan yang baru bahkan saat operasi pencetakan sedang berlangsung.

Tinta Epson GENESTA bersertifikat ECO PASSPORT untuk memenuhi standar yang diakui secara global untuk pencetakan tekstil ramah lingkungan. Selain itu, Acid Ink disetujui oleh bluesign, dan tinta reaktif dan pigmen adalah GOTS (Global Organic Textile Standard) yang disetujui oleh ECOCERT.

Perangkat lunak Epson Edge Print Textile RIP dikembangkan sendiri sebagai bagian dari Total Textile Solution, sebagai dukungan holistik bagi pelanggan untuk pra-perawatan, printer, tinta, peralatan insidental, instalasi, dan layanan Epson sendiri. 

Dirancang untuk memaksimalkan kinerja printhead PrecisionCore dan tinta GENESTA, Epson Edge Print Textile memiliki intuitive interface untuk pengaturan pekerjaan cetak yang mudah dengan 3 langkah, dari kiri ke kanan. 

Pengguna hanya perlu memilih file yang ingin mereka cetak, melihat pratinjau gambar, dan memilih pengaturan cetak mereka. Ini dapat dijalankan pada printer Monna Lisa apa pun dan versi tertentu tersedia berdasarkan model yang berbeda.

“Monna Lisa Evo Tre 16 sudah tersedia untuk dipasarkan sejak Oktober 2021,” tutup Muto Yusuke.

Bajukertas & Co merupakan salah satu pengusaha tekstil digital di Indonesia yang memperkuat strategi bisnisnya menggunakan Epson Monna Lisa Evo Tre 16 dan customer pertama di Indonesia pada Epson Monna Lisa Series.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Annisa Nurfitri

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: