Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Anak Gus Dur Sentil Ganjar Pranowo: 'Rakyat Menolak kok Dianggap Membangkang'

Anak Gus Dur Sentil Ganjar Pranowo: 'Rakyat Menolak kok Dianggap Membangkang' Kredit Foto: Instagram/Ganjar Pranowo
Warta Ekonomi, Jakarta -

Puteri mantan Presiden Gus Dur, Alissa Wahid angkat suara soal kasus pengukuran tanah di Wadas, Purworejo.

"Atas nama @GUSDURians, kami meminta Kapolda Jateng untuk membebaskan warga Wadas yang ditahan,"

Tak lupa ia menyentil Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo untuk menunda pengukuran karena bentrokan rakyat tak terhindarkan.

Juga meminta kepada Gub Jateng pak @ganjarpranowo untuk menunda pengukuran dll sampai kita selesai bermusyawarah, dan menghindarkan clash antara rakyat dengan aparat Negara," lanjutnya.

"Akar masalah ini ada pada paradigma pembangunan kita. Rakyat diminta menyerahkan tanah airnya kpd Negara, dengan dalih demi kepentingan lebih besar," katanya lagi.

"Benar-benar rakyat itu (dianggap) kecil. Kalau menolak, dianggap membangkang kpd Negara. Dianggap diprovokasi. Boleh ditindak," cuitnya.

"Padahal, kalaupun utk kepentingan lebih besar, rakyat tetap berhak berpendapat & bertindak atas tanah airnya, shg proses 'nembung' harus sampai di titik temu yang setara," sambungnya.

"Tidak boleh dikorbankan. Kaidahnya : kebijakan pemimpin haruslah ditujukan untuk kemaslahatan rakyatnya," lanjutnya lagi.

"Berapa banyak rakyat kecil yg sudah dikorbankan atas nama pembangunan?," tanya dia.

"Sampai skr, setiap berada di bandara Kulonprogo, saya selalu kirim fatihah utk kemaslahatan keluarga2 yg dulu berjuang pertahankan tanah airnya. Semoga mereka baik2 saja," paparnya.

"Sampai kapan terus berulang?," pungkasnya.

Pengukuran lahan kuari di Desa Wadas, Kecamatan Bener yang akan untuk pembangunan Bendungan Bener, Selasa, 8 Februari 2022.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ferry Hidayat

Bagikan Artikel: