Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Pentolan 212 Berani Bilang Dudung Lagi Takut dan Panik, Dia Terlibat Kriminalisasi Habib Rizieq

Pentolan 212 Berani Bilang Dudung Lagi Takut dan Panik, Dia Terlibat Kriminalisasi Habib Rizieq Kepala Staf TNI Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Dudung Abdurachman memberikan sambutan saat peluncuran buku bertajuk "Dudung Abdurachman: Membongkar Operasi Psikologi Gerakan Intoleransi" di Jakarta, Sabtu (29/1/2022). Buku yang ditulis oleh Raylis Sumitra tersebut bercerita tentang berbagai kebijakan yang diambil Jenderal Dudung Abdurachman saat menjabat sebagai Panglima Komando Daerah Militer (Kodam) Jaya/Jayakarta. | Kredit Foto: Antara/Galih Pradipta
Warta Ekonomi, Jakarta -

Pernyataan KSAD Jenderal Dudung Abdurachman yang menyinggung Habib Rizieq Shihab dan Bahar Smith menuai banyak reaksi. Salah satunya datang dari Ketua Umum Persaudaraan Alumni (PA) 212 Slamet Maarif.

Slamet mencurigai pernyataan Jenderal Dudung itu sebagai cara menutupi ketakutan dan kepanikannya menghadapi laporan di Pusat Polisi Militer AD (Puspomad).

"Patut diduga dia sedang menutupi ketakutan dan kepanikannya menghadapi laporan di Puspomad yang direspons Panglima TNI,” ujar Slamet di Jakarta, Selasa (8/2).

Dia bahkan mencurigai mantan Pangkostrad itu terindikasi terlibat dalam kriminalisasi terhadap Bahar bin Smith dan Rizieq Shihab.

“Sekaligus sedang menunjukkan indikasi keterlibatannya dalam kriminalisasi terhadap Habib Rizieq dan Habib Bahar,” pungkas Slamet.

Sebelumnya, Koalisi Ulama, Habaib, dan Pengacara Anti Penodaan Agama (KUHAP APA) melaporkan Jenderal Dudung ke Puspomad terkait pernyataan soal “Tuhan Bukan Orang Arab”.

Namun, dalam pernyataan baru-baru ini disampaikan saat membahas isu radikalisme, Dudung berbicara soal balasan terhadap perbuatan seseorang.

“Coba kalau Habib Smith itu enggak usah ngomong macam-macam, sudahlah Rizieq juga, pulang dari sana sudah enggak usah macam-macam. Berbuat yang baik, enggak usah ngata-ngatain,” kata Dudung di Mabes TNI AD, Jakarta, Senin (7/2).

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ferry Hidayat

Bagikan Artikel: