Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Kabar Tidak Sedap Tersiar dari Malaysia, Indonesia Mohon Simak Baik-baik

Kabar Tidak Sedap Tersiar dari Malaysia, Indonesia Mohon Simak Baik-baik Kredit Foto: Reuters
Warta Ekonomi, Kuala Lumpur -

Dua tokoh politik Malaysia yakni anggota parlemen oposisi, Nurul Izzah Anwar yang juga putri Presiden PKR, Anwar Ibrahim, dan mantan perdana menteri serta presiden partai Pribumi Bersatu, Muhyiddin Yassin, positif Covid-19.

Anggota Parlemen Permatang Pauh Nurul Izzah Anwar menyatakan dirinya positif Covid-19 melalui media sosial, Jumat (11/2/2022).

Baca Juga: Maret Buka Perbatasan Untuk Turis Asing, Malaysia Tak Wajibkan Karantina Dan Tes Suhu

Pengumuman itu ia sampaikan setelah menerima laporan tes laboratorium yang dilakukan dan kini menjalani karantina mandiri di rumah.

"Saya telah menerima laporan ujian PCR yang menunjukkan saya positif Covid-19. Namun saya sudah menjalani karantina mandiri sejak 6 Februari. Kami akan meneruskan home surveillance order (HSO) dan melakukan yang terbaik bagi melindungi Safiyah (anak) daripada terkena penularan," katanya.

Nurul menyatakan dirinya dalam keadaan baik selain terdapat gejala ringan biasa seperti lesu, hidung berair, dan sakit otot atau sendi. Nurul Izzah mengatakan mengalami Covid-19 ternyata bukanlah situasi yang mudah untuk dilalui dibandingkan saat dirinya mengalami demam.

"Ternyata amat penting untuk kita terus dilindungi dengan vaksinasi. Syukur, kita semua telah berhasil melengkapkan dosis vaksinasi dan saya berharap agar semua kita dapat diberikan tahap perlindungan yang sama, Insya Allah," kata Nurul Izzah.

Sementara Rabu sebelumnya Muhyiddin Yassin mengumumkan dirinya didapati positif Covid-19 setelah membuat ujian Reaction Transcription - Polymerase Chain Reaction (RT-PCR) dan sekarang menjalani karantina mandiri.

"Alhamdulillah, saya hanya mengalami gejala ringan dan dalam keadaan baik. Kepada siapa yang berkemungkinan menjadi kontak dekat saya, saya nasehatkan supaya mematuhi protokol yang ditetapkan oleh Kementrian Kesehatan Malaysia. Mohon doakan kesehatan saya dan keluarga," terangnya.

Malaysia mulai Jumat (11/2) mulai meniadakan aturan pengukuran suhu badan yang selama ini diiwajibkan bagi seseorang yang memasuki lokasi tertentu seperti kedai, pasar, mall, stasiun LRT, dan lain-lain.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Bagikan Artikel: