Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Tiadakan Karantina Bagi PPLN, Luhut Klaim Wisatawan Bertambah Pesat

Tiadakan Karantina Bagi PPLN, Luhut Klaim Wisatawan Bertambah  Pesat Luhut Binsar Pandjaitan | Kredit Foto: Instagram/Luhut Binsar Pandjaitan
Warta Ekonomi, Jakarta -

Pemerintah mengklaim telah terjadi peningkatan wisatawan mancanegara setelah ditiadakanya karantina bagi Pelaku Perjalanan Luar Negeri (PPLN). Hal tersebut akan menjadi bahan evaluasi sebelum nanti akan di terapkan di seluruh Indonesia. 

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menkomarvest) Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan, kabar baik datang dari evaluasi pelaksanaan tanpa karantina di Bali yang telah berjalan satu minggu kemarin. Dalam hal ini, jumlah wisatawan mancanegara meningkat sangat pesat namun dengan tingkat positivy rate PPLN yang rendah yakni di bawah 1%. 

Baca Juga: Usul Jokowi Tambah 3 Tahun, #LuhutRakusBerkuasa Trending: Ngurus Minyak Goreng Aja Gak Becus, Kok...

"Namun kami masih akan melakukan evaluasi selama 1 minggu ke depan, sebelum kebijakan ini dapat diterapkan di seluruh Indonesia," kata Luhut dalam konfrensi pers secara virtual, Senin (14/3/2022). 

Menurut dia, penerapan visa on arrival juga dapat mendorong peningkatan wisatawan mancanegara yang masuk. Dalam hal ini, sejak dibukanya visa on arrival pada 7 maret lalu, total kedatangan PPLN dengan visa on arrival sebanyal 449 pax dengan total PNBP sebesar Rp234 juta. 

"Maka pemerintah akan memperluas penerapan penggunaan visa on arrival dengan target negara yang memiliki potensi wisata yang besar dan negara-negara G20," ujar Luhut. 

Kedepan, lanjut Luhut pemerintah juga akan menerapkan visa on arrival di beberapa bandar udara lainnya seperti Jakarta dan Surabaya. 

Berkaitan dengan hal tersebut, bandara Juanda akan kembali beroperasi untuk keberangkatan dan kedatangan PPLN Non PMI termasuk bagi jamaah umroh. Untuk itu pemerintah telah melakukan koordinasi dan kesiapan dengan baik. 

Mulai dari tempat karantina dan isolasi hingga kesiapan petugas di lapangan. 

"Dengan beroperasinya bandara Juanda untuk PPLN dan Non PMI akan berdampak positif bagi perekonomian di Jawa timur," tegas Luhut.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Ayu Rachmaningtyas Tuti Dewanto
Editor: Alfi Dinilhaq

Bagikan Artikel: