Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Mulai Pengembangan Battery Energy Storage System, PLN Grup Kolaborasi dengan IBC

Mulai Pengembangan Battery Energy Storage System, PLN Grup Kolaborasi dengan IBC Kredit Foto: PLN

Evy pun menargetkan setelah melakukan pilot project bersama, KSO diharapkan dapat langsung diimplementasikan pada program Dedieselisasi PLTD milik PLN.

Di sisi lain, Direktur Keuangan IBC Bernardi Djumiril menyambut positif kerja sama antara IBC dan PLN Group yang akan mengakselerasi pengembangan BESS di Indonesia. Hal ini sesuai dengan tujuan perusahaan untuk dapat menghasilkan baterai yang berkualitas tinggi dengan harga yang lebih murah.

Baca Juga: Bangun PLTA Upper Cisokan Saat Pandemi, PLN Raih Tenor 24,5 Tahun

"Karena pengembangan dan risetnya harus di-develop sedemikian rupa sehingga pengembangan BESS dapat terakselerasi dengan baik dan tepat guna," tutur Bernardi.

Sebagai anak usaha dari PLN, IBC melihat framework pengembangan teknologi saat ini sudah terbentuk dengan PLN Group. Melalui kerja sama, maka visi IBC untuk menciptakan industri baterai yang terintegrasi dari hulu ke hilir dapat terealisasi lebih cepat.

"PLN Group mengelola PLTS maupun PLTB yang sangat vital untuk menguji keandalan baterai dari hasil riset ini nantinya," ucapnya.

Di samping penandatangan Nota Kesepahaman dengan IBC, pada waktu yang sama PLN juga menggandeng Korea Electric Power Corporation (KEPCO) dan True Digital Leader (TDL) untuk kerja sama pembangunan green energy country di kedua negara melalui penelitian dan implementasi Battery Energy Storage System (BESS), Tabung Listrik (Talis), dan Peak Shaving pada bidang Energi Terbarukan.

Melalui kerja sama ini, PLN, KEPCO dan TDL akan melakukan Proof of Concept (PoC) dan penelitian bisnis BESS sebagai renewable energy integration and peak shaving pada jaringan PLN.

Tak hanya itu saja, PLN juga bekerja sama dengan PT Energy Indonesia Berkarya (EIB), yang merupakan anak usaha dari Sinarmas Grup dalam pengembangan ekosistem kendaraan listrik di Indonesia.

Baca Juga: PLN Dapat Pendanaan 380 Juta dollar Untuk Bangun PLTA Upper Cisokan

PLN dan EIB akan bekerja sama dalam penyediaan EV Charging baik berupa SPKLU, SPBKLU maupun Home Charging. Selain itu, PLN dan EIB juga akan bekerja sama dalam hal penyediaan kendaraan listrik roda dua maupun roda empat, pengembangan strategis pada lingkup green wisata, smart region, green corridors dan digital signage.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Aldi Ginastiar

Bagikan Artikel: