Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Pecah! Sebut Pawang Hujan Sirkuit Mandalika Dukun, Ustaz Khalid Basalamah: Pakai Jin, Haram!

Pecah! Sebut Pawang Hujan Sirkuit Mandalika Dukun, Ustaz Khalid Basalamah: Pakai Jin, Haram! Kredit Foto: Suara.com
Warta Ekonomi, Jakarta -

Nama Mbak Rara, pawang hujan yang muncul di sirkuit Mandalika, Nusa Ternggara Barat makin terkenal dan mendunia. Tidak hanya masyarakat Indonesia, bahkan akun media official MotoGP pun mengakui perannya.

"The master #IndonesianGP," tulis akun Twitter official atau resmi Moto Gp @MotoGP seperti dikutip Hops.ID-jaringan Suara.com, (21/3/2022).

Baca Juga: Viral Pawang Hujan saat MotoGP di Mandalika, Tegas Buya Ilham: Jangan Meminta Selain pada Allah!

“IT WORKED! (ini berhasil),” tulis @MotoGP kembali.

MotoGP ucapkan terima kasih pada Rara si pawang hujan

Bahkan setelah race atau balapan berlangsung akun Twitter resmi MotoGP mengucapkan terima kasih secara khusus pada Rara yang dikabarkan berasal dari Bali itu.

“THANK YOU for stopping the rain (terima kasih telah menghentikan hujan),” tulis @MotoGP dengan latar foto wanita pemilik nama lengkap Rara Isti Wulandari itu sedang melakukan tugasnya berusaha melakukan ritual ditengah hujan lebat.

Rara Pawang Hujan MotoGP Mandalika menurut Ustaz Khalid Basalamah haram untuk dipercaya karena pakai jin bahkan dia menyamakannya dengan penyihir atau dukun.

"Pawang hujan itu dukun atau penyihir,” kata Ustaz Khalid Basalamah seperti yang dikutip dari akun Twitter @eshatehsyah.

Ustaz yang sempat membuat heboh dengan pernyataan terkait wayang itu juga mengatakan jika pawang hujan melakukan ritual dengan berbagai cara yang terkait dengan jin.

Baca Juga: Gus Miftah Bahas Pawang Hujan, Eh Kena Serbu: Gus, Pawang Bisa Turunin Harga Minyak Goreng?

”Taro telur di belakang rumah, taro keris supaya tidak hujan itu jin yang jaga," terang Ustaz Khalid Basalamah.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Aldi Ginastiar

Bagikan Artikel: