Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Naik 34,8% Tahunan, CIMB Niaga Syariah Bukukan Laba Rp1,8 Triliun pada 2021

Naik 34,8% Tahunan, CIMB Niaga Syariah Bukukan Laba Rp1,8 Triliun pada 2021 Kredit Foto: Antara/Galih Pradipta
Warta Ekonomi, Jakarta -

Unit Usaha Syariah (UUS) PT Bank CIMB Niaga Tbk (CIMB Niaga Syariah) membukukan laba sebelum pajak (profit before tax/PBT) sebesar Rp1,8 triliun pada 2021. Angka ini naik 34,8% secara tahunan (year-on-year/yoy) bila dibandingkan 2020.

"Di tahun 2021, PBT kita meningkat dari Rp1,35 triliun menjadi Rp1,8 triliun. Pertumbuhannya kurang lebih 35%. Secara rata-rata, pertumbuhan PBT dalam 5 tahun terakhir tumbuh 42,9%," kata Pandji P. Djajanegara, Direktur Syariah Banking CIMB Niaga, pada acara temu media yang digelar secara virtual, Kamis (24/3/2022).

Baca Juga: Ramah Lingkungan, CIMB Niaga Dorong Nasabah Transaksi Cardless dengan OCTO Mobile

Pertumbuhan laba tersebut didukung oleh penyaluran pembiayaan yang tumbuh sebesar 15,8% menjadi Rp37,0 triliun dengan segmen Consumer Banking sebagai kontributor utama, di samping peningkatan pendapatan berbasis komisi dari bisnis treasury dan wealth management.

Per 31 Desember 2021, CIMB Niaga Syariah mencatatkan pertumbuhan positif pada penghimpunan dana pihak ketiga (DPK) sebesar 39,2% yoy menjadi Rp41,5 triliun. Hal ini seiring dengan upaya CIMB Niaga Syariah dalam memberikan kemudahan layanan kepada nasabah melalui digitalisasi di berbagai channel.

Dengan demikian, aset CIMB Niaga Syariah tumbuh signifikan sebesar 32,3% yoy menjadi Rp59,3 triliun dengan share of book terhadap aset bank induk sebesar 19,1%.

Pandji menambahkan, kendati tahun 2021 situasi perekonomian masih dibayangi oleh pandemi, CIMB Niaga Syariah dapat mempertahankan pertumbuhan dan terus melayani kebutuhan perbankan masyarakat.

"Kami bersyukur dengan konsistensi dan kerja keras dari seluruh karyawan dalam memberikan layanan yang prima kepada masyarakat, kami dapat menorehkan kinerja yang baik pada 2021," ungkap Pandji.

"Kinerja ini sejalan dengan strategi kami untuk terus mengakselerasi pertumbuhan melalui strategi leveraging, terus memperkuat pertumbuhan jangka panjang secara berkelanjutan melalui inisiatif Sharia Sustainable Development Goals (SDGs), dan mengembangkan layanan dalam ekosistem Syariah Community," tutup dia.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Imamatul Silfia
Editor: Puri Mei Setyaningrum

Bagikan Artikel: