Pembangunan Jalan Tol Trans Sumatera telah membangkitkan stimulus terhadap perekonomian Indonesia dan berdampak positif berupa penciptaan nilai tambah, pendapatan masyarakat, dan kesempatan kerja.
BPKPT Kadin berharap kantong permukiman ini dapat dikembangkan untuk menciptakan sentra ekonomi dengan memanfaatkan jaringan jalan tol yang dibangun Pemerintah sekaligus menyusun rencana induk kantong-kantong permukiman yang disesuaikan dengan rencana jalan tol tersebut.
Tujuannya untuk memeratakan ekonomi berbasis sumber daya lokal, menyelesaikan problem perkotaan, salah satunya masalah urbanisasi serta menciptakan sentra-sentra ekonomi baru yang pada gilirannya menumbuhkan perekonomian masyarakat setempat.
Hal senada disampaikan Direktur Rumah Umum dan Komersial, Ditjen Perumahan Kementerian PUPR Fitrah Nur, yang mewakili Dirjen Perumahan Iwan Suprijanto.
Investasi pemerintah pada infrastruktur jalan memberikan dampak positif seperti kemudahan aksesibilitas dan penurunan biaya logistik. Konektivitas yang tinggi akan memberikan efek pengganda, menciptakan berbagai peluang ekonomi, dan memberi manfaat serta keuntungan lainnya.
Salah satu sektor bisnis yang sangat terdampak adalah sektor properti, yaitu kenaikan harga lahan dan properti di sekitar jalur Jalan Tol Trans Sumatera.
“Peluang ini perlu ditangkap dengan implementasi konsep hunian berimbang dalam penyediaan perumahan sehingga mampu memberikan keuntungan bagi masyarakat serta pelaku pembangun,” kata Fitrah Nur.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Ferry Hidayat
Tag Terkait: